Mukomuko (Antara) - Petani di Kecamatan Selagan Raya, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, membasmi hama keong mas yang selama ini menghancurkan batang dan daun padi mereka menggunakan racun.

"Saat ini petani tidak khawatir lagi terhadap keong mas karena hama itu telah dibasmi menggunakan racun  'Fatal'," kata petani di Kecamatan Selagan Raya Barlian, di Mukomuko, Jumat.   

Ia mengatakan, hama keong mas yang selama ini menyebabkan produksi gabah kering panen petani setempat turun, karena tanaman padi mati.

Namun, katanya, setelah dibasmi pakai racun, tidak ada lagi hama keong mas yang mengancam tumbuhan padi petani di wilayah itu.

Sehingga produksi gabah petani saat ini, sebutnya, mengalami kenaikan signifikan dari tujuh menjadi delapan ton per hektare.

Selain itu, katanya, semakin meningkatnya kesadaran petani setempat untuk menggunakan pupuk sebagai bahan penyubur tanaman padinya.

Petani juga, katanya, sudah mulai menggunakan sistem tanam padi sebatang sehingga hasil panennya meningkat.

"Dari dahulu petani sudah menggunakan sistem tersebut. Sistem itu ditinggalkan karena padi petani diserang hama. Petani menanam benih lebih banyak sebagai cadangan bila benih lain diserang hama," ujarnya.

Pewarta: Oleh Ferri Arianto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2015