Kepahiang, Bengkulu,  (Antara) - Dua kuntum bunga Rafflesia arnoldii yang mekar di hutan lindung Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu, menjadi daya tarik warga yang melintas menggunakan kendaraan di sana.

Dari pantauan ke lokasi, Rabu, habitat bunga tersebut terletak di pinggir jalan lintas Bengkulu-Kepahiang berjarak sekitar 52 kilometer dari Kota Bengkulu, tepatnya di di hutan lindung Bukit Daun, register V, Tebat Monok, Kepahiang.

"Jaraknya sekitar 500 meter dari jalan hitam (aspal). Diameter bunga sekitar 90 centimeter," kata Zul pengelola habitat dan pemandu ke lokasi bunga rafflesia tersebut.

Zul mengatakan, saat ada bunga rafflesia yang mekar di kawasan itu, ia membentangkan spanduk di pinggir jalan yang berisikan pemberitahuan ada bunga mekar.

Melihat pengumuman tersebut, pengendara bersama penumpangnya yang melintas di sana banyak yang singgah untuk menyaksikan bunga tersebut.

"Kami menyiapkan beberapa pasang sepatu kebun, bila ada yang singgah dan ingin ke sana tanpa persiapan," kata dia.

Angga, warga dari Kota Bengkulu hendak ke Kepahiang menggunakan sepeda motor bersama rekannya, singgah dan menyaksikan fenomena tersebut.

"Saya melihat spanduk itu, sangat membantu. Saya sangat bersyukur bisa melihat langsung rafflesia dan untuk kali pertama," kata dia.

Warga Kepahiang, Rina mengaku mendapatkan informasi adanya bunga rafflesia mekar dari media daring yang mengabarkannya.

"Saya kira dekat, ternyata hampir setengah kilometer. Lumayan juga jalannya karena menuruni lembah," kata dia.

Menurut Ketua Komunitas Peduli Puspa Langka (KPPL) Sofian, fenomena bunga rafflesia mekar serentak sangat jarang terjadi, terlebih jaraknya cuma satu meter.

"Kisaran lima tahun ini, bunga mekar serentak dengan jarak sekitar satu meter seperti ini merupakan kali ke empat yang saya saksikan," kata dia.

Menurut Sofian, fenomena rafflesia mekar sepasang masih dapat dinikmati hingga dua hari mendatang dengan catatan tidak ada masyarakat yang merusaknya.

Pewarta: Oleh Erman Suhendri

Editor : Triono Subagyo


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2015