Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) mendorong pemerintah Kota Bengkulu untuk mencari solusi terkait sejumlah lahan pertanian di sejumlah titik mengalami kekeringan.
 
"Pemerintah Kota Bengkulu harus mengupayakan cara agar ada pasokan air ke sawah-sawah yang sudah kering saat ini," kata Anggota DPRD Kota Bengkulu Nuzuludin di Kota Bengkulu, Rabu.
 
Ia menyebutkan, saat ini kondisi pasokan air dari irigasi persawahan sudah menipis dan jika tidak ada solusi secepatnya dari Pemerintah Kota Bengkulu maka seluruh area persawahan area di wilayah tersebut akan gagal tanam.
 
Meskipun sejumlah petani memiliki mesin pompa air, namun pemerintah dapat memberikan bantuan terhadap petani yang mengalami kekeringan dan tidak memiliki mesin pompa air.

Lanjut Nuzuludin, Dinas Pertanian Kota Bengkulu dapat bekerjasama dengan perangkat daerah terkait lainnya seperti Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Hidayah, Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bengkulu dengan memanfaatkan mobil tanki menyuplai air ke sawah secara bertahap.
 
"Jika tidak ditangani cepat ini juga berdampak pada perekonomian warga khususnya petani. Jangan sampai masyarakat mengalami kerugian dua kali," sebut dia.
 
Sementara itu, Wakil Wali Kota Bengkulu Dedy Wahyudi menerangkan, pemerintah akan membuat sumur resapan guna mengurangi dampak kekeringan.
 
Selain itu, para petani dapat meminta bantuan mesin pompa air ke Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Bengkulu agar dapat menyalurkan air ke sawah.
 
 
Sebelumnya, Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan (TPHP) Provinsi Bengkulu menyiapkan 30 alat pompa air guna mengantisipasi terjadinya kekeringan pada musim kemarau.

Serta menjaga sektor pertanian komoditas ketahanan pangan khususnya jenis padi di wilayah Provinsi Bengkulu untuk tetap terjaga.
 
Untuk alat pompa air tersebut siap digunakan dan dapat dipinjam oleh petani untuk mengairi kawasan persawahan yang terdampak kekeringan secara gratis dan tanpa syarat.


Update Berita Antara Bengkulu Lainnya di Google News

Pewarta: Anggi Mayasari

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023