Mukomuko (Antara) - Dalam rangka menyambut Hari Ulang RI Ke-70, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, menggelar Rapat Paripurna Istimewa dengan agenda mendengarkan pidato kenegaraan Presiden RI Joko Widodo.

"Kesimpulan pidato Presiden RI bahwasanya menuntut kita semua kerja, kerja, dan kerja keras. Karena pada saat sekarang ini kita ketahui bersama pembangunan di Republik Indonesia tidak bisa berpangku tangan," kata Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Mukomuko Eri Zulhayat, di Mukomuko, Jumat.

Rapat Paripurna Istimewa di Mukomuko, Jumat, dipimpinan oleh Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Mukomuko Ery Zulhayat mewakili Ketua DPRD setempat Armansyah dan Wakil Ketua II DPRD setempat Khusairi.

Rapat Paripurna itu berlangsung sejak pukul 09.00 WIB hingga pukul 11.00 WIB. Dihadiri oleh ribuan tamu undangan yang terdiri dari Sekretaris Daerah setempat Syafkani, Kapolres Mukomuko, dan Kejaksaan Negeri setempat.

Selain itu, Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) setempat, serta pejabat eselon dua, tiga, dan empat di lingkungan pemerintah setempat.

Termasuk pejabat camat, kepala desa, dan masyarakat yang tersebar di 15 kecamatan di kabupaten itu.

Ia mengatakan, ada tiga pesan Presiden RI, yakni setiap pejabat pemerintah daerah khususnya di daerah itu dituntut untuk selalu bekerja keras untuk mengisi pembangunan yang sudah ada.

"Pada masa sekarang kita tidak bisa hanya berpangku tangan, jadi harus bekerja keras," ujarnya.

Kemudian, katanya, setiap pejabat juga dituntut keikhlasan dalam bekerja mengisi pembangunan agar pembangunan di daerah itu dapat berjalan dengan baik.

Lalu, katanya, dalam bekerja aparatur pemerintahan baik di pusat maupun kabupaten/kota harus mengutamakan kepentingan masyarakat.

"Serta yang paling penting meningkatkan dan menegakkan supremasi hukum di daerah ini," ujarnya.(ADV)

Pewarta: Ferri Arianto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2015