Kantor Kementerian Agama (Kemenang) Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, siap mendampingi dan memberikan pembinaan keagamaan kepada Calon Anggota Legislatif (Caleg) yang gagal menjadi anggota legislatif.

"Kita sampaikan surat edaran kepada semua KUA dan penyuluh keagamaan di 15 kecamatan agar mendampingi caleg yang gagal pencalonan di kecamatannya masing-masing," ujar Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Mukomuko Widodo di Mukomuko, Jumat.

Ia mengatakan di daerah itu ada 15 kantor urusan agama (KUA) dan penyuluh keagamaan yang tersebar di 15 kecamatan sehingga sehingga caleg yang gagal dan membutuhkan bimbingan agar bisa mendatangi KUA terdekat.
 
Menurut dia, dalam setiap pemilu jumlah kursi yang tersedia jauh lebih sedikit dibanding jumlah caleg sehingga dipastikan banyak yang mengalami kegagalan walaupun sudah bekerja keras.

"Usaha yang dilakukan oleh semua peserta pemilu sudah maksimal, kekuatan sudah dikerahkan tetapi harus ingat semua itu sudah digariskan oleh tuhan yang maha kuasa siapa yang duduk di lembaga legislatif," katanya.
 
Sementara Kepala Bidang Rehabilitasi Perlindungan Jaminan Sosial Dinas Sosial Kabupaten Mukomuko Eli Susbenti menyatakan instansinya siap memfasilitasi caleg yang stres atau mengalami gangguan jiwa berobat ke rumah sakit jiwa di Kota Bengkulu.
 
Ia menjelaskan, pemerintah daerah tahun ini mengalokasikan anggaran untuk menangani ODGJ berobat di rumah sakit jiwa sebesar Rp42 juta, turun dibandingkan tahun 2023 sebesar Rp90 juta.
 
Meskipun anggaran untuk penanganan penderita ODGJ tahun 2024 sebesar Rp42 juta, tetapi instansinya tetap menargetkan penanganan sebanyak 21 penderita ODGJ.
 
Ia mengatakan, instansinya akan mengusulkan penambahan anggaran untuk penanganan penderita ODGJ tersebut di APBD perubahan tahun 2024.
 
 

Pewarta: Ferri Aryanto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2024