Banjir di jalan provinsi di Mukomuko berangsur surut

Banjir yang terjadi di ruas jalan provinsi di Desa Teras Terunjam, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, berangsur surut, meski masih ada genangan air, namun kendaraan roda dua dan roda empat sudah bisa melintas.

"Banjir beransur surut sejak pukul 07.00 WIB, meski masih ada genangan, namun kendaraan sudah bisa melewati jalan tersebut," kata Kepala Desa Teras Terunjam Doni saat dihubungi dari Mukomuko, Jumat.

Hujan lebat yang melanda Desa Teras Terunjam sejak hari Kamis sore hingga Kamis malam merendam ruas jalan provinsi sepanjang 50 meter di Desa Teras Terunjam, Kecamatan Teras Terunjam dan menyebabkan jalan tersebut tidak bisa dilewati.

Ia menyebutkan, ruas jalan provinsi di Desa Teras Terunjam tersebut terendam banjir mulai Kamis malam sekitar pukul 22.00 WIB dan 23.00 WIB sampai Jumat dini hari dan membuat kendaraan tidak bisa melintas di jalan tersebut.

"Kedalaman banjir yang merendam jalan provinsi tersebut sedalam 1,5 meter sehingga kendaraan tidak bisa melintas di jalan tersebut," ujarnya.

Ia mengatakan, setiap musim hujan jalan provinsi di wilayah ini menjadi langganan banjir yang berasal dari luapan Sungai Selagan.

Untuk mengatasi banjir yang rutin merendam ruas jalan provinsi di desa ini, katanya, perlu ada pembangunan siring dan jembatan di ruas jalan tersebut.

"Kalau usul, diperbesar siring itu dan dibangun jembatan di jalan tersebut. Di jalan itu ada satu palungan, kalau bisa dibangun dua palungan dan jembatan," ujarnya.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mukomuko Ruri Irwandi mengatakan pihaknya telah memerintahkan petugas untuk memantau kondisi ruas jalan provinsi di Desa Teras Terunjamm

Ia menambahkan, kalau sekarang ini banjir yang merendam ruas jalan provinsi sudah surut dan kendaraan sudah bisa melintas di jalan tersebut.

Untuk menangani banjir di ruas jalan tersebut, ia mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Balai Wilayah Sungai Sumatera (BWSS) VII Bengkulu, dan mengusulkan pembangunan pengaman jalan dari banjir.

Banjir selain merendam ruas jalan provinsi di Desa Teras Terunjam dan jalan kabupaten yang menjadi akses masuk komplek perkantoran pemerintah daerah dan menuju Kecamatan Air Manjuto.*