Aparat Kepolisian Resor (Polres) Rejang Lebong, Bengkulu, melakukan pengawasan penjualan bahan bakar minyak (BBM) mendekati musim mudik lebaran di wilayah itu.
Kasi Humas Polres Rejang Lebong AKP Sinar Simanjuntak di Rejang Lebong, Sabtu (30/3), mengatakan deteksi dini terkait Ketersediaan BBM di Kabupaten Rejang Lebong ini dilakukan oleh personel dari unit II Satuan Intelkam Polres Rejang Lebong.
"Deteksi dini serta pengumpulan bahan dan keterangan ini dilakukan terhadap enam SPBU yang ada di wilayah Kabupaten Rejang Lebong," kata dia.
Dia menjelaskan, pengawasan terhadap SPBU yang menjual BBM bersubsidi dan BBM lainnya itu dilakukan untuk mencegah adanya penyimpangan maupun penimbunan BBM bersubsidi, serta ketersediaan BBM menjelang musim mudik dan Lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah.
Sejauh ini dari pemantauan petugas di lapangan, kata dia, belum ditemukan adanya penyimpangan-penyimpangan dan kekosongan BBM.
Dia mengimbau kepada masyarakat di daerah itu jika menemukan adanya penyimpangan penyaluran BBM bersubsidi agar melaporkannya kepada pihak kepolisian terdekat.
Adapun SPBU yang dipantau petugas Polres Rejang Lebong tersebut antara lain SPBU Tanjung Sanai II Kecamatan Padang Ulak yang mendapat pasokan dari PT Patra Niaga (TBBM) Depo Pertamina Lubuk Linggau dengan BBM yang dipasok Pertamax 8/minggu, solar subsidi 16 ton/hari, pertalite 8-16 ton/hari.
Selanjutnya SPBU Simpang Korem Kelurahan Air Putih Baru Kecamatan Curup Selatan dengan produk yang dipasok berupa Pertamax 8 ton/dua hari, Dexlite 16 ton/minggu, Pertalite 16-24 ton/hari.
Kemudian SPBU Desa Pahlawan Kecamatan Curup Utara dengan produk yang dikirim berupa Pertamax 8 ton/minggu, Dexlite 8 ton/minggu, Pertalite 16 ton/hari serta Pertamax turbo 8 ton/minggu.
"Untuk SPBU Simpang Nangka Kecamatan Selupu Rejang produk yang dipasok berupa Pertalite 16 ton/hari, Pertamax 8 ton/minggu dan Dexlite 8 ton/dua minggu," jelas dia.
Sedangkan dua SPBU lainnya ialah SPBU Jalan Pramuka Air Meles Atas Kecamatan Selupu Rejang Pertamax 8 ton/dua minggu, Dexlite 8 ton/dua minggu dan Pertalite 8 ton/hari.
Terakhir adalah SPBU Jalan Lintas Curup - Lubuklinggau, Desa Karang Jaya Kecamatan Selupu Rejang berupa Pertalite 8 ton/hari, Pertamax 8 ton/dua minggu, Dexlite 8 ton/dua minggu, Pertamax turbo 8 ton/bulan dan Pertamina Dex 8 ton/ bulan.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2024
Kasi Humas Polres Rejang Lebong AKP Sinar Simanjuntak di Rejang Lebong, Sabtu (30/3), mengatakan deteksi dini terkait Ketersediaan BBM di Kabupaten Rejang Lebong ini dilakukan oleh personel dari unit II Satuan Intelkam Polres Rejang Lebong.
"Deteksi dini serta pengumpulan bahan dan keterangan ini dilakukan terhadap enam SPBU yang ada di wilayah Kabupaten Rejang Lebong," kata dia.
Dia menjelaskan, pengawasan terhadap SPBU yang menjual BBM bersubsidi dan BBM lainnya itu dilakukan untuk mencegah adanya penyimpangan maupun penimbunan BBM bersubsidi, serta ketersediaan BBM menjelang musim mudik dan Lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah.
Sejauh ini dari pemantauan petugas di lapangan, kata dia, belum ditemukan adanya penyimpangan-penyimpangan dan kekosongan BBM.
Dia mengimbau kepada masyarakat di daerah itu jika menemukan adanya penyimpangan penyaluran BBM bersubsidi agar melaporkannya kepada pihak kepolisian terdekat.
Adapun SPBU yang dipantau petugas Polres Rejang Lebong tersebut antara lain SPBU Tanjung Sanai II Kecamatan Padang Ulak yang mendapat pasokan dari PT Patra Niaga (TBBM) Depo Pertamina Lubuk Linggau dengan BBM yang dipasok Pertamax 8/minggu, solar subsidi 16 ton/hari, pertalite 8-16 ton/hari.
Selanjutnya SPBU Simpang Korem Kelurahan Air Putih Baru Kecamatan Curup Selatan dengan produk yang dipasok berupa Pertamax 8 ton/dua hari, Dexlite 16 ton/minggu, Pertalite 16-24 ton/hari.
Kemudian SPBU Desa Pahlawan Kecamatan Curup Utara dengan produk yang dikirim berupa Pertamax 8 ton/minggu, Dexlite 8 ton/minggu, Pertalite 16 ton/hari serta Pertamax turbo 8 ton/minggu.
"Untuk SPBU Simpang Nangka Kecamatan Selupu Rejang produk yang dipasok berupa Pertalite 16 ton/hari, Pertamax 8 ton/minggu dan Dexlite 8 ton/dua minggu," jelas dia.
Sedangkan dua SPBU lainnya ialah SPBU Jalan Pramuka Air Meles Atas Kecamatan Selupu Rejang Pertamax 8 ton/dua minggu, Dexlite 8 ton/dua minggu dan Pertalite 8 ton/hari.
Terakhir adalah SPBU Jalan Lintas Curup - Lubuklinggau, Desa Karang Jaya Kecamatan Selupu Rejang berupa Pertalite 8 ton/hari, Pertamax 8 ton/dua minggu, Dexlite 8 ton/dua minggu, Pertamax turbo 8 ton/bulan dan Pertamina Dex 8 ton/ bulan.
Editor : Anom Prihantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2024