Badan Pusat Statistik (BPS) menyebutkan inflasi Bengkulu pada April atau saat periode hari besar keagamaan nasional (HBKN) tetap terkendali berada pada rentang target nasional.
 
"Inflasi bulanan (mtm), pada April 2024 Provinsi Bengkulu sebesar 0,13 persen dan tingkat inflasi tahun kalender (ytd) April 2024 sebesar 1,29 persen," kata Kepala BPS Provinsi Bengkulu Win Rizal di Bengkulu, Kamis.
 
Target inflasi nasional yang telah ditetapkan oleh pemerintah pusat untuk 2024 yaitu berada pada rentang 2,5 plus minus 1 persen, atau rentang inflasi 1,5-3,5 persen.
 
Namun ketika melihat angka tahunan April 2023-April 2024, inflasi Bengkulu memang sedikit mengalami kenaikan, namun tak terlalu jauh dari batas atas target inflasi.
 
Inflasi provinsi berjuluk Bumi Rafflesia itu pada April 2024 dicatat sebesar 3,62 persen (yoy) atau 0,12 persen di atas batas atas target nasional.
 
"Pada April 2024, Inflasi (yoy) Provinsi Bengkulu sebesar 3,62 persen dengan indeks harga konsumen sebesar 106,44," kata dia.
 
Inflasi terjadi karena naiknya indeks harga pada sepuluh kelompok pengeluaran, yaitu kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 7,75 persen, kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,75 persen, kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 1,57 persen.
 
Kemudian, kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 1,00 persen, kelompok kesehatan sebesar 0,24 persen, kelompok transportasi sebesar 2,27 persen, kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya sebesar 3,04 persen.
 
"Kelompok pendidikan sebesar 1,64 persen, kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran 2,00 persen; dan kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya 3,76 persen. Sedangkan kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan cenderung stabil," ucapnya.
 
Angka inflasi Bengkulu tersebut diperkirakan akan turun pada triwulan III dan IV nanti. Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Bengkulu menyebutkan, inflasi di Bengkulu lebih disebabkan oleh periode tertentu seperti HBKN, sedangkan pada situasi normal, angkanya diyakini berada pada rentang target nasional.

Pewarta: Boyke Ledy Watra

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2024