Badan Pusat Statistik (BPS) menyebutkan lapangan usaha pertanian, kehutanan, dan perikanan masih mendominasi perekonomian Provinsi Bengkulu triwulan pertama 2024.
 
"Perekonomian Provinsi Bengkulu masih didominasi oleh lapangan usaha pertanian, kehutanan, dan perikanan sebesar 29,07 persen," kata Kepala BPS Provinsi Bengkulu Win Rizal di Bengkulu, Senin.
 
Sementara sektor perdagangan besar dan eceran menyumbang sebesar 13,53 persen perekonomian Bumi Rafflesia itu. Kemudian, sektor transportasi dan pergudangan sebesar 9,74 persen.
 
"Peranan ketiga lapangan usaha tersebut dalam perekonomian Provinsi Bengkulu mampu mencapai 52,34 persen," kata dia.
 
Peranan lapangan usaha pertanian, kehutanan, dan perikanan bagi perekonomian Bengkulu dari triwulan IV 2024 ke triwulan I 2024 menunjukkan peningkatan.
 
Pada triwulan IV 2023 porsi pertanian, kehutanan dan perikanan dicatat sebesar 28,42 persen, sementara pada triwulan I 2024 porsinya meningkat menjadi 29,07 persen.
 
Kemudian, perekonomian Provinsi Bengkulu berdasarkan besaran produk domestik regional bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku triwulan I 2024 mencapai Rp24,67 triliun dan atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp13,02 triliun.
 
"Ekonomi Provinsi Bengkulu triwulan I 2024 terhadap triwulan I 2023 mengalami pertumbuhan sebesar 4,64 persen (yoy). Dari sisi produksi, lapangan usaha administrasi pemerintahan, pertahanan dan jaminan sosial wajib mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 18,14 persen. Dari sisi pengeluaran, komponen pengeluaran konsumsi pemerintah (PKP) mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 18,78 persen," ujarnya.

Pewarta: Boyke Ledy Watra

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2024