Mukomuko (Antara) - Pemerintah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu dalam tahun 2015 membangun sebanyak 13 titik jalan usaha tani di daerah itu.
"Pembangunan jalan usaha tani (JUT) tersebut dikerjakan oleh pihak ketiga dengan sistem penunjukan langsung karena anggarannya masing-masing kurang dari Rp200 juta per kegiatan," kata Kabid Prasarana dan Sarana Dinas Pertanian, Peternakan, Perkebunan dan Kehutanan (DP3K) Kabupaten Mukomuko, Elxandi, di Mukomuko, Kamis. Ia mengatakan, dari sebanyak belasan titik jalan itu, dibangun dalam kawasan pertanian pangan.
Dari sebanyak 13 titik JUT itu, sebutnya, sebanyak empat titik JUT baru selesai dikerjakan dan telah diserahterima kepada tim pemeriksa barang. Sisanya dalam proses penyelesaian.
Sedangkan jenis JUT tersebut, katanya, ada yang untuk pembukaan badan jalan, pengoralan, pengerasan, rabat beton.
"Khusus kegiatan pembangunan rabat beton di lokasi tersebut sudah ada jalan supaya tahan dibikin rabat beton. Dan selama ini lokasi jalan itu sulit dijangkau," ujarnya.
Sementara, lanjutnya, sebanyak 13 kelompok tani yang menerima manfaat jalan tersebut dengan luasan lahan tanaman pangan berkisar 20 - 25 hektare per kelompok.
Ia menargetkan, pembangun seluruh jalan usaha pertanian pangan itu selesai paling lama minggu pertama bulan Desember 2015.
Ia menerangkan, jalan tersebut dibangun di kawasan kawasan pertanian pangan dipilih di kawasan yang luas lahan pangannya.
"Kita prioritaskan pembangunan jalan di kawasan yang luas pertanian pangannya," ujarnya.***3***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2015
"Pembangunan jalan usaha tani (JUT) tersebut dikerjakan oleh pihak ketiga dengan sistem penunjukan langsung karena anggarannya masing-masing kurang dari Rp200 juta per kegiatan," kata Kabid Prasarana dan Sarana Dinas Pertanian, Peternakan, Perkebunan dan Kehutanan (DP3K) Kabupaten Mukomuko, Elxandi, di Mukomuko, Kamis. Ia mengatakan, dari sebanyak belasan titik jalan itu, dibangun dalam kawasan pertanian pangan.
Dari sebanyak 13 titik JUT itu, sebutnya, sebanyak empat titik JUT baru selesai dikerjakan dan telah diserahterima kepada tim pemeriksa barang. Sisanya dalam proses penyelesaian.
Sedangkan jenis JUT tersebut, katanya, ada yang untuk pembukaan badan jalan, pengoralan, pengerasan, rabat beton.
"Khusus kegiatan pembangunan rabat beton di lokasi tersebut sudah ada jalan supaya tahan dibikin rabat beton. Dan selama ini lokasi jalan itu sulit dijangkau," ujarnya.
Sementara, lanjutnya, sebanyak 13 kelompok tani yang menerima manfaat jalan tersebut dengan luasan lahan tanaman pangan berkisar 20 - 25 hektare per kelompok.
Ia menargetkan, pembangun seluruh jalan usaha pertanian pangan itu selesai paling lama minggu pertama bulan Desember 2015.
Ia menerangkan, jalan tersebut dibangun di kawasan kawasan pertanian pangan dipilih di kawasan yang luas lahan pangannya.
"Kita prioritaskan pembangunan jalan di kawasan yang luas pertanian pangannya," ujarnya.***3***
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2015