Pemerintah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu saat ini sedang mengupayakan pembangunan pembangkit listrik energi baru terbarukan (EBT) untuk daerah pemilihan (dapil) tiga Mukomuko yang meliputi lima kecamatan.
"Lagi kami upayakan, tentu pembangkit listrik juga selaras dengan program pemerintah pusat yakni green energi atau energi hijau yang ramah lingkungan. Ini lagi kami persiapkan," kata Bupati Mukomuko Sapuan di Mukomuko, Minggu.
Kabupaten Mukomuko saat ini memiliki tiga dapil dan setiap dapil meliputi lima kecamatan dari 15 kecamatan di daerah ini.
Dari tiga dapil tersebut, dapil tiga yang meliputi Kecamatan Ipuh, Kecamatan Air Rami, Kecamatan Malin Deman, Kecamatan Sungai Rumbai, dan Kecamatan Pondok berada paling ujung kabupaten ini.
Ia mengatakan berdasarkan hasil rapat koordinasi terakhir dengan pihak PLN Pusat, khusus dapil tiga mereka meminta memperkuat sistem pembangkit listrik karena jauh dari induk sehingga tegangan arus menjadi tidak stabil.
"Kami lagi mencoba menggandeng investor yang sudah diketemukan PLN," ujarnya.
Hasil rakor dengan PLN Pusat sudah memberi restu untuk bisa membangun pembangkit listrik di dapil tiga Mukomuko.
Terkait dengan kebutuhan listrik untuk dapil satu dan dua, ia mengatakan dua dapil ini dekat induk PLN, karena cukup mengganti peralatan yang lama dengan yang baru, dan peralatan yang ada nanti tidak mudah rusak apabila terjadi bencana yang membuat adanya pemutusan listrik dan arus pendek listrik.
"Inilah yang lagi mereka benahi sehingga diharapkan dapat terlaksana dalam waktu dekat ini," ujarnya.
Sementara dari kesediaan daya, katanya, sebenarnya daya listrik di daerah ini sudah termasuk besar dengan kapasitas terpasang sebesar 60 kVA.
"Kalau kita bicara kemampuan daerah kita, pemakaian kita hari ini di Mukomuko hanya 16 megawatt," ujarnya.
