Bupati Mukomuko, Provinsi Bengkulu, Sapuan mengajak masyarakatnya untuk menguasai teknologi di era digitalisasi saat ini, yang diharapkan bisa digunakan untuk silahturahmi dan meningkatkan ekonomi masyarakat di daerah ini.
"Kita tidak boleh lengah, abai karena teknologi di era digital sekarang ini begitu cepat perkembangan, karena siapa yang menguasai teknologi dia menguasai dunia, untuk itu kita harus mempelajari dan menguasai teknologi" kata Bupati Mukomuko Sapuan di Mukomuko, Senin.
Ia mengatakan hal itu usai menjadi irup upacara bendera dalam rangka memperingati Hari Kebangkitan Nasional (HKN) ke-116 dengan tema “Kebangkitan Kedua Menuju Indonesia Emas”.
Pelaksanaan upacara dilakukan di halaman Sekretariat Pemerintah Kabupaten Mukomuko tersebut dihadiri oleh unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan pejabat di lingkungan pemerintah daerah.
Bupati menjelaskan, dengan perkembangan zaman sekarang ini, masyarakat harus mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi di era digital.
Kemudian, katanya, setiap orang juga harus berkontribusi dengan memanfaatkan demografi, seperti arahan dari pak Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia.
"Apa yang disampaikan oleh Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, bagaimana setiap dari kita memanfaatkan demografi yang ada saat ini," ujarnya.
Pemerintah daerah, katanya, terus berupaya mensosialisasikan dan memperjuangkannya agar masyarakat tidak ketinggalan zaman di era digitalisasi sekarang ini.
Sementara itu, katanya, bonus demografi Indonesia harus dikelola dengan bijaksana, karena memiliki peluang menjadi penopang adalah adopsi teknologi digital. Untuk tingkat penetrasi internet di Indonesia mencapai 79,5 persen dari total populasi.
Menurutnya, dengan potensi ekonomi digital ASEAN yang diperkirakan akan meroket hingga 1 triliun dolar AS di tahun 2030.
Pertumbuhan ekonomi digital itu, katanya, didukung dari aspek bisnis, sosial dan ekonomi, dengan transformasi digital sehingga setiap orang dapat menciptakan lapangan pekerjaan yang baru dan mendukung pertumbuhan ekonomi.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2024