Bengkulu (Antara) - Biro perjalanan wisata di Kota Bengkulu menawarkan paket wisata gerhana matahari total yang dipadukan dengan wisata bahari Pulau Tikus, pulau tak berpenghuni berjarak 10 mil laut dari Kota Bengkulu.

Direktur PT Alesha Wisata Krishna Gamawan di Bengkulu, Jumat, mengatakan paket wisata tersebut dikombinasi dengan wisata perairan untuk mempromosikan wisata bahari Kota Bengkulu.

"Kami menawarkan wisata matahari total sekaligus mempromosikan wisata bahari Pulau Tikus yang mulai digemari wisatawan," katanya.

Gerhana Matahari Total (GMT) yang akan terjadi pada 9 Maret 2016 diperkirakan terlihat jelas di sejumlah kota di Nusantara, antara lain Bengkulu, Palembang, Palangkaraya, dan Palu.

Ia mengatakan pengamatan gerhana matahari yang diperkirakan terjadi setiap 350 tahun itu dilakukan dari salah satu atap gedung tertinggi di Kota Bengkulu.

Pihaknya menawarkan paket wisata sehari ke Pulau Tikus dengan berbagai aktivitas di pulau seluas 0,6 hektare itu, antara lain "snorkeling" dan memancing. Pulau Tikus yang berada di perairan barat Sumatera dapat ditempuh selama 60 menit dengan perahu motor nelayan.

Selanjutnya kembali Kota Bengkulu dan menuju Benteng Marlborough, benteng bersejarah peninggalan Inggris untuk menikmati matahari terbenam.

Wisatawan, kata dia, mendapat fasilitas menginap satu malam di salah satu hotel dan keesokan harinya pukul 05.30 WIB menyaksikan gerhana matahari total.

Pihaknya terus meningkatkan promosi wisata sehingga Bengkulu dapat berkontribusi untuk merealisasikan target kunjungan 12 juta wisatawan mancanegara pada 2016.

"Kami juga menyasar wisatawan domestik yang ditargetkan akan melakukan 260 juta perjalanan pada tahun ini," katanya. ***1***

Pewarta: Helti Marini Sipayung

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016