Mukomuko (ANTARA Bengkulu) - Dinas Pendidikan Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, meminta siswa di daerah itu tidak bersikap berlebih-lebihan dalam menghadapi pengumuman hasil ujian nasional dengan mencoret pakaian sekolah.

"Bergembira boleh saja tetapi jangan terlalu berlebihan dengan mencoret pakaian apalagi sampai melakukan tindakan belap-balapan di jalan," kata Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Mukomuko, Nurhasni, di Mukomuko, Kamis.

Karena menurut dia, perjalanan siswa itu masih sangat panjang dan kelulusan ujian nasional (UN) SMA sederajat itu baru berakhir satu fase selanjutnya masih banyak lagi fase lain yang harus mereka lalui.

"Masih panjang perjalan mereka itu dan tamat SMA itu baru berakhir satu fase," ujarnya menambahkan.

Agar siswa tidak melakukan tindakan berlebihan, ia mengatakan, pihaknya termasuk pihak sekolah akan berkoordinasi dengan kepolisian setempat guna membahas pengamanan saat pengumuman hasil UN.

"Kami masih akan berkordinasi lebih lanjut dengan kepolisian setempat terkait pengamanan saat pengumuman hasil UN," ujarnya.

Sedangkan pengumuman hasil UN SMA sederajat di daerah itu, lanjutnya, sesuai dengan jadwal semula tetap dilaksanakan pada Sabtu (26/5).

"Pada umat malam (25/5) seluruh kepala sekolah SMA sederajat dikumpulkan di dinas pendidikan guna mengambil hasil UN sekolah mereka masing-masing dan pada Sabtu paginya diumumkan," ujarnya lagi.

Semetara Kamis panitia berangkat untuk menjemput hasil UN tingkat SMA selanjutnya selanjutnya pada Jumat serah terima hasil UN dari dinas pendidikan provinsi kepada panitia UN dinas pendidikan setempat.

"Pada hari Jumat itu juga hasil UN di bawa ke Mukomuko oleh panitia," ujarnya menerangkan.(fto)

Pewarta:

Editor : AWI-SEO&Digital Ads


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2012