Mukomuko (Antarabengkulu.com) - Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu berencana membuat taman lalu-lintas untuk masyarakat setempat agar tertib dalam berlalu-lintas di jalan raya.
"Baru rencana dibuat untuk menambah informasi masyarakat, sehingga tertib dalam berlalu-lintas," kata Kabid Perhubungan Darat Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika (Dishubkominfo) Kabupaten Mukomuko Hendra Gusti, di Mukomuko, Kamis.
Ia menjelaskan, taman lalu-lintas itu antara lain berisikan papan merek besar tentang informasi rambu-rambu lalu-lintas di jalan raya.
Dia mengatakan, taman lalu-lintas ini sangat bermanfaat untuk menambah informasi bagi siswa SD hingga SMA tentang aturan berlalu-lintas sehingga mereka tertib dalam berlalu-lintas.
"Aturan berlalu-lintas itu harus diajarkan kepada siswa sejak dini, sehingga mereka mengerti aturan tentang lalu-lintas," ujarnya pula.
Menurutnya, saat ini sedang mencari lokasi strategis di daerah itu untuk dibuat taman lalu-lintas.
Ia mengusulkan, lokasi taman lalu-lintas itu di bundaran yang kini menjadi taman digital, mengingat lokasi tersebut berada di tengah kota di daerah itu.
"Kalau bisa kita menumpang membuat taman lalu-lintas di taman digital itu," ujarnya lagi.
Anggaran untuk pembangunan taman lalu lintas ini, katanya, tidak kurang dari sebesar Rp100 juta.
Dana tersebut tidak hanya untuk membuat media papan merek besar, tetapi pelataran untuk tempat duduk pengunjung taman tersebut.***4***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016
"Baru rencana dibuat untuk menambah informasi masyarakat, sehingga tertib dalam berlalu-lintas," kata Kabid Perhubungan Darat Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika (Dishubkominfo) Kabupaten Mukomuko Hendra Gusti, di Mukomuko, Kamis.
Ia menjelaskan, taman lalu-lintas itu antara lain berisikan papan merek besar tentang informasi rambu-rambu lalu-lintas di jalan raya.
Dia mengatakan, taman lalu-lintas ini sangat bermanfaat untuk menambah informasi bagi siswa SD hingga SMA tentang aturan berlalu-lintas sehingga mereka tertib dalam berlalu-lintas.
"Aturan berlalu-lintas itu harus diajarkan kepada siswa sejak dini, sehingga mereka mengerti aturan tentang lalu-lintas," ujarnya pula.
Menurutnya, saat ini sedang mencari lokasi strategis di daerah itu untuk dibuat taman lalu-lintas.
Ia mengusulkan, lokasi taman lalu-lintas itu di bundaran yang kini menjadi taman digital, mengingat lokasi tersebut berada di tengah kota di daerah itu.
"Kalau bisa kita menumpang membuat taman lalu-lintas di taman digital itu," ujarnya lagi.
Anggaran untuk pembangunan taman lalu lintas ini, katanya, tidak kurang dari sebesar Rp100 juta.
Dana tersebut tidak hanya untuk membuat media papan merek besar, tetapi pelataran untuk tempat duduk pengunjung taman tersebut.***4***
Editor : Riski Maruto
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016