Bengkulu (Antarabengkulu.com) - Pemerintah Kota Bengkulu menggelar lomba yang juga tradisi adat untuk meramaikan hari jadi yang ke 297 Kota Bengkulu, yakni lomba "Jambar Nasi Kunyit".

    Kegiatan tersebut di gelar tiga hari sebelum hari jadi kota, yakni pada 14 Maret 2016.  Lomba jambar Nasi Kunyit digelar di taman kota, Lapangan View Tower, Kota Bengkulu.

    Wakil Wali Kota Bengkulu Ir. Patriana Sosialinda dalam sambutannya mengajak seluruh masyarakat yang ada di Kota Bengkulu untuk hidup harmonis, cara hidup tersebut tergambar dalam tradisi adat Jambar Nasi Kunyit. 

    “Mari kita tanamkan rasa saling asah, asih dan asuh. Ketika semua ini kita tanamkan, maka Kota Bengkulu akan terhindar dari kegaduhan," ungkap Wawali.

    Lomba nasi jambar nasi kunyit diikuti sembilan kecamatan dan 67 kelurahan se Kota Bengkulu serta Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).

    Selain Jambar Nasi Kunyit, kegiatan juga dimeriahkan dengan kegiatan seni yang sedang marak di kalangan remaja, yakni Stand Up Comedy.

    Stand Up Comedy ini diikuti 58 peserta yang berasal dari SMA/SMK/MA, perguruan tinggi dan masyarakat umum se Kota Bengkulu.

    Tradisi adat dalam merayakan HUT Kota Bengkulu yakni jamuan "nasi jambar",  menurut Kepala Bagian Humas Kota Bengkulu, Salahudin Yahya, merupakan kearifan lokal yang memiliki makna penguatan silaturrahmi diantara masyarakat bersama pemerintah daerah.

    Jamuan Nasi Jambar, kata dia merupakan salah satu instrumen yang digunakan Pemerintah Kota Bengkulu demi memotong jarak antara pemerintah kota dan masyarakat. (AdV)

Pewarta: Boyke LW

Editor : Riski Maruto


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016