Rejanglebong (Antara) - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan Cabang Curup, Provinsi Bengkulu, menyebutkan masyarakat Kabupaten Rejanglebong saat ini sudah bisa berobat pada 13 dokter keluarga yang ada di daerah itu.
Kepala Unit Umum dan Keuangan BPJS Kesehatan Cabang Curup yang membawahi Kabupaten Rejanglebong, Lebong, Kepahiang dan Bengkulu Utara, Zaipan Popiyandi, di Rejanglebong, Sabtu, menjelaskan dokter keluarga yang sudah menjalin kontrak kerja dengan pihaknya tersebar di lima kecamatan dari 15 kecamatan di Rejanglebong.
"Dokter keluarga yang sudah menjalin kerjasama dengan BPJS ini merupakan dokter umum, dokter gigi, dan spesialis kandungan serta spesialis lainnya. Dokter keluarga itu saat ini baru ada di kecamatan dalam perkotaan," katanya.
Dokter keluarga yang sudah terikat kontrak dengan BPJS Kesehatan tersebut, kata dia, setiap harinya melayani peserta jaringan kesehatan nasional (JKN) selama empat jam terhitung dari pukul 16.00-20.00 WIB.
"Satu dokter keluarga ini melayani maksimal 5.000 peserta, masalah realisasi yang berobat banyak dan tidaknya tergantung dengan kondisi kesehatan masyarakat. Dokter keluarga ini per orangnya setiap bulan mendapatkan uang kapitasi dengan besaran mencapai Rp40 juta, dengan rincian satu peserta ditarik Rp8.000 dikalikan 5.000 peserta yang ditanganinya," ujar Zaipan.
Untuk itu dia mengharapkan kalangan dokter yang sudah terikat kerjasama dengan BPJS Kesehatan daerah itu agar dapat memberikan pelayanan yang optimal kepada para peserta JKN. Jika mendapati adanya pelayanan dokter yang tidak memuaskan para serta JKN ini diminta untuk melaporkannya ke kantor BPJS Kesehatan setempat.
Sementara itu, selain sudah menyiapkan 13 dokter keluarga, kata dia, kalangan peserta JKN di Rejanglebong baik yang tergabung dalam Jamkesmas, Jamkesda, Jamkesprov maupun pengguna Kartu Indonesia Sehat (KIS), dapat berobat di fasilitas kesehatan pemerintah maupun swasta yang sudah terikat kontrak dengan BPJS Kesehatan.
Fasilitas kesehatan ini ialah RSUD Curup, kemudian untuk apotik ialah Apotik Sehat Bersama II. Kemudian Klinik Permata dan Klinik Buah Hati. Selanjutnya fasilitas kesehatan milik TNI/Polri yakni Klinik Medika Bhayangkara 5, Klinik Medika Bhayangkara 13 di SPN Bukit Kaba, Klinik Hesti 2 dan 4. Semuanya fasilitas kesehatan tersebut berada di Kota Curup.
Sedangkan untuk Puskesmas sebanyak 21 unit yang tersebar dalam 15 kecamatan di Rejanglebong. ***4***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016
Kepala Unit Umum dan Keuangan BPJS Kesehatan Cabang Curup yang membawahi Kabupaten Rejanglebong, Lebong, Kepahiang dan Bengkulu Utara, Zaipan Popiyandi, di Rejanglebong, Sabtu, menjelaskan dokter keluarga yang sudah menjalin kontrak kerja dengan pihaknya tersebar di lima kecamatan dari 15 kecamatan di Rejanglebong.
"Dokter keluarga yang sudah menjalin kerjasama dengan BPJS ini merupakan dokter umum, dokter gigi, dan spesialis kandungan serta spesialis lainnya. Dokter keluarga itu saat ini baru ada di kecamatan dalam perkotaan," katanya.
Dokter keluarga yang sudah terikat kontrak dengan BPJS Kesehatan tersebut, kata dia, setiap harinya melayani peserta jaringan kesehatan nasional (JKN) selama empat jam terhitung dari pukul 16.00-20.00 WIB.
"Satu dokter keluarga ini melayani maksimal 5.000 peserta, masalah realisasi yang berobat banyak dan tidaknya tergantung dengan kondisi kesehatan masyarakat. Dokter keluarga ini per orangnya setiap bulan mendapatkan uang kapitasi dengan besaran mencapai Rp40 juta, dengan rincian satu peserta ditarik Rp8.000 dikalikan 5.000 peserta yang ditanganinya," ujar Zaipan.
Untuk itu dia mengharapkan kalangan dokter yang sudah terikat kerjasama dengan BPJS Kesehatan daerah itu agar dapat memberikan pelayanan yang optimal kepada para peserta JKN. Jika mendapati adanya pelayanan dokter yang tidak memuaskan para serta JKN ini diminta untuk melaporkannya ke kantor BPJS Kesehatan setempat.
Sementara itu, selain sudah menyiapkan 13 dokter keluarga, kata dia, kalangan peserta JKN di Rejanglebong baik yang tergabung dalam Jamkesmas, Jamkesda, Jamkesprov maupun pengguna Kartu Indonesia Sehat (KIS), dapat berobat di fasilitas kesehatan pemerintah maupun swasta yang sudah terikat kontrak dengan BPJS Kesehatan.
Fasilitas kesehatan ini ialah RSUD Curup, kemudian untuk apotik ialah Apotik Sehat Bersama II. Kemudian Klinik Permata dan Klinik Buah Hati. Selanjutnya fasilitas kesehatan milik TNI/Polri yakni Klinik Medika Bhayangkara 5, Klinik Medika Bhayangkara 13 di SPN Bukit Kaba, Klinik Hesti 2 dan 4. Semuanya fasilitas kesehatan tersebut berada di Kota Curup.
Sedangkan untuk Puskesmas sebanyak 21 unit yang tersebar dalam 15 kecamatan di Rejanglebong. ***4***
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016