Rejanglebong (Antara) - Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Rejanglebong, Provinsi Bengkulu akan mengusulkan pengadaan bibit gratis senilai Rp900 juta dalam APBD perubahan di daerah itu pada Juni mendatang.

Kepala Dishutbun Rejanglebong, Gunawan Sumantri di Rejanglebong, Selasa, mengatakan, pengadaan bibit gratis itu sendiri rencananya akan menelan biaya mencapai Rp900 juta.

"Pengadaan bibit gratis ini dalam rangka mendukung program Bupati Rejanglebong berupa pembagian bibit gratis, adapun jenis bibit yang akan diusulkan dalam APBD P 2016 nanti ialah karet, pala dan lada," katanya.

Program pengadaan bibit gratis itu nantinya akan dilaksanakan oleh pihak ketiga, dimana lokasi yang akan menjadi sasaran pembagian ialah tujuh kecamatan di wilayah Lembak yang meliputi Padang Ulak Tanding, Kota Padang, Binduriang, Sindang Beliti Ulu, Sindang Beliti Ilir, Sindang Dataran dan Kecamatan Sindang Kelingi.

Khusus untuk pembagian bibit karet kata dia, akan difokuskan di wilayah Kecamatan Padang Ulak Tanding, dimana berdasarkan kajian tim tekhnis pihaknya di kawasan ini iklimnya sangat mendukung dan warga setempat pun sudah sejak lama menanam tanaman itu.

Kecamatan Padang Ulak Tanding yang posisinya berbatasan langsung dengan Kota Lubuklinggau, Sumsel itu nantinya akan dijadikan sentra penghasil karet di Rejanglebong, yang akan dipasarkan ke pabrik pengolahan karet di wilayah Kota Bengkulu, kemudian ke Provinsi Sumsel maupun daerah lainnya.

Sedangkan untuk jumlah kelompok tani yang akan menerima bantuan ini tambah dia, masih dalam pendataan petugas di masing-masing kecamatan, mengingat anggarannya pun masih menunggu persetujuan dewan setempat.

"Untuk benih lada dan pala, akan di sebar diseluruh wilayah namun dominan diberikan kepada petani di kawasan Pal VIII Kecamatan Bermani Ulu Raya yang kondisi geografisnya berupa perbukitan dan sudah lama mengembangkannya," kata Gunawan.***3***

Pewarta: Nur Muhamad

Editor : Riski Maruto


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016