Mukomuko (Antara) - Pemerintah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, memprogramkan pengolahan lumpur tinja warga masyarakat setempat menjadi pupuk kompos sehingga dapat menyuburkan tanaman di daerah itu.
"Kalau sudah ada instalasi pengolahan lumpur tinja di daerah ini, selanjutnya tinja itu diolah menjadi pupuk kompos," kata Kabid Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Mukomuko Yosetia Persada di Mukomuko, Jumat.
Ia mengatakan, dengan keberadaan instalasi ini tidak ada lagi tinja dibuang percuma, semuanya dapat dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat terutama petani tanaman pangan dan perkebunan di daerah itu.
Sedangkan, lanjutnya, pembangunan instalasi pengolahan lumpur tinja di daerah itu pada 2017, termasuk pengadaan kendaraan untuk penyedot tinja warga.
Ia mengungkapkan, usulan pembangunan instalasi pengolahan lumpur tinja di daerah itu pada tahun diakomodir oleh pemerintah pusat.
tahun ini akan menyiapkan lahan seluas satu hektare untuk lokasi pembangunan instalasi pengolahan lumpur tinja warga masyarakat di daerah itu.
"Tahun ini kita siapkan dahulu lahannya seluas satu hektare. Lahan untuk pembangunan instansi pengolahan limbah tinja tersebut cukup luas," ujarnya.
Ia mengusulkan, lahan untuk instalasi tersebut dekat dengan tempat pembuangan akhir sampah (TPA) di satuan pemukiman (SP) tiga Desa Selagan Jaya. Karena keduanya memiliki fungsi yang sama.
Selain itu, katanya, lokasi lahan di SP tiga tersebut berada jauh dari pemukiman penduduk. Sehingga tidak mencemari sungai di wilayah tersebut.
Ia mengatakan, pihaknya juga mengusulkan mobil yang berfungsi menyedot tinja yang akan dibuang di instalasi pengolahan lumpur tinja. Namun yang diutamakan pembangunan instalasinya terlebih dahulu.
Ia menjelaskan, beberapa kegiatan yakni tempat atau bak untuk mengolah tinja, tempat penampungan, dan pembuangan. ***3***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016
"Kalau sudah ada instalasi pengolahan lumpur tinja di daerah ini, selanjutnya tinja itu diolah menjadi pupuk kompos," kata Kabid Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Mukomuko Yosetia Persada di Mukomuko, Jumat.
Ia mengatakan, dengan keberadaan instalasi ini tidak ada lagi tinja dibuang percuma, semuanya dapat dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat terutama petani tanaman pangan dan perkebunan di daerah itu.
Sedangkan, lanjutnya, pembangunan instalasi pengolahan lumpur tinja di daerah itu pada 2017, termasuk pengadaan kendaraan untuk penyedot tinja warga.
Ia mengungkapkan, usulan pembangunan instalasi pengolahan lumpur tinja di daerah itu pada tahun diakomodir oleh pemerintah pusat.
tahun ini akan menyiapkan lahan seluas satu hektare untuk lokasi pembangunan instalasi pengolahan lumpur tinja warga masyarakat di daerah itu.
"Tahun ini kita siapkan dahulu lahannya seluas satu hektare. Lahan untuk pembangunan instansi pengolahan limbah tinja tersebut cukup luas," ujarnya.
Ia mengusulkan, lahan untuk instalasi tersebut dekat dengan tempat pembuangan akhir sampah (TPA) di satuan pemukiman (SP) tiga Desa Selagan Jaya. Karena keduanya memiliki fungsi yang sama.
Selain itu, katanya, lokasi lahan di SP tiga tersebut berada jauh dari pemukiman penduduk. Sehingga tidak mencemari sungai di wilayah tersebut.
Ia mengatakan, pihaknya juga mengusulkan mobil yang berfungsi menyedot tinja yang akan dibuang di instalasi pengolahan lumpur tinja. Namun yang diutamakan pembangunan instalasinya terlebih dahulu.
Ia menjelaskan, beberapa kegiatan yakni tempat atau bak untuk mengolah tinja, tempat penampungan, dan pembuangan. ***3***
Editor : Riski Maruto
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016