Mukomuko (Antara) - Pemerintah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu menyatakan akan menambah anggaran operasional untuk penertiban sapi, kerbau, kambing yang dilepasliarkan oleh pemiliknya di jalan raya dan fasilitas umum di daerah itu.

"Insya Allah kita tambah di APBD perubahan. Kita sudah sepakat dengan Bappeda, selagi anggaran untuk itu ada," kata Wakil Bupati Mukomuko Haidir tanpa merinci angka di Mukomuko, Sabtu.

Ia mengatakan hal itu usai menghadiri acara pertemuan forum perencanaan percepatan pembangunan Bengkulu di Aula Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) setempat.

Hadir saat acara itu Kasubdit Perencanan Kementerian Dalam Negeri Bob RE Sagala, Ketua Komisi I DPRD Mukomuko Ali Saftaini, perwakilan Bappeda Bengkulu Abriani, dan seluruh perwakilan Bappeda kabupaten/kota di Provinsi Bengkulu.

Ia menyebutkan, ratusan juta anggaran untuk operasional penertiban hewan ternak. Anggaran tersebut belum cair karena masih ada hal yang berkaitan dengan anggaran yang harus diselesaikan.

"Kalau bicara anggaran tetap kita siapkan. Sekarang ini sedang dalam proses," ujarnya.

Tetapi, katanya, yakinlah pemerintah setempat tetap berbuat yang terbaik dalam rangka penertiban hewan ternak di daerah itu.

Ia mengatakan, pemerintah setempat sudah membentuk tim penertiban hewan ternak. Pihaknya ingin melihat perjalanan tim dalam melaksanakan tugasnya.

"Sekarang belum ada aksi. Kita lihat perkembangannya, setelah itu kita cari cara lain yang penting kita tetap serius untuk melakukan penertiban," ujarnya. ***2***

Pewarta: Ferri Arianto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016