Rejanglebong (Antarabengkulu.com) - Bupati Rejanglebong, Provinsi Bengkulu Ahmad Hijazi mengajak warga menjaga kerukunan antarumat beragama di daerah itu.
"Masyarakat Kabupaten Rejanglebong saya minta untuk tetap menjaga kerukunan umat beragama, hal ini penting dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Masyarakat harus saling menghormati perbedaan," katanya dalam sambutannya sebelum pelaksanaan Salat Ied di Masjid Agung Baitul Makmur, Rejanglebong, Rabu.
Imbauan itu, kata dia, selain menjadi tanggung jawabnya sebagai kepala daerah juga menjaga kemungkinan gangguan keamanan dan ketertiban umum.
Hijazi juga menjelaskan, berbagai program pembangunan yang akan dilaksanakan pemerintah daerah setempat pada 2016 setelah terpilih dalam pilkada serentak 2015 harus diselaraskan dengan rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) periode 2016-202, yang perwujudannya dijabarkan dalam enam misi.
Di dalam RPJMD Rejanglebong lima tahun ke depan kata dia, merupakan penjabaran visi, misi dan program kepala daerah yang memuat tujuan, sasaran, strategi, arah kebijakan, pembangunan dan keuangan daerah serta program perangkat daerah dan lintas perangkat daerah yang bersifat indikatif untuk jangka lima tahun.
"Visi daerah dalam RPJMD 2016-2021 ialah terwujudnya masyarakat Rejanglebong yang sehat, cerdas, taqwa dan sejahtera yang perwujudannya dijabarkan dalam enam misi. Untuk itu saya minta sejumlah daerah yang belum tersentuh pembangunan pada tahun ini agar bersabar, karena pada tahun selanjutnya akan dilakukan pemerataan pembangunan," katanya.
Sementara khatib Shalat Id Masjid Agung Baitul Makmur, Latoib Husin dalam khotbahnya mengajak kalangan umat Islam di daerah itu untuk memaknai Hari Raya Idul Fitri dan ke depannya dapat lebih meningkatkan ketakwaan terhadap Allah SWT.
"Hari raya Idul Fitri ini merupakan hari kemenangan bagi umat Islam. Selain itu kita juga harus memetik pesan dari puasa Ramadhan yang sudah kita laksanakan, apakah nantinya akan membuat kita semakin dekat atau semakin jauh dari Allah SWT, caranya ialah dengan meningkatkan ketakwaan dan menjauhi segala larangan Nya," kata Khatib Latoib Husin.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016
"Masyarakat Kabupaten Rejanglebong saya minta untuk tetap menjaga kerukunan umat beragama, hal ini penting dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Masyarakat harus saling menghormati perbedaan," katanya dalam sambutannya sebelum pelaksanaan Salat Ied di Masjid Agung Baitul Makmur, Rejanglebong, Rabu.
Imbauan itu, kata dia, selain menjadi tanggung jawabnya sebagai kepala daerah juga menjaga kemungkinan gangguan keamanan dan ketertiban umum.
Hijazi juga menjelaskan, berbagai program pembangunan yang akan dilaksanakan pemerintah daerah setempat pada 2016 setelah terpilih dalam pilkada serentak 2015 harus diselaraskan dengan rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) periode 2016-202, yang perwujudannya dijabarkan dalam enam misi.
Di dalam RPJMD Rejanglebong lima tahun ke depan kata dia, merupakan penjabaran visi, misi dan program kepala daerah yang memuat tujuan, sasaran, strategi, arah kebijakan, pembangunan dan keuangan daerah serta program perangkat daerah dan lintas perangkat daerah yang bersifat indikatif untuk jangka lima tahun.
"Visi daerah dalam RPJMD 2016-2021 ialah terwujudnya masyarakat Rejanglebong yang sehat, cerdas, taqwa dan sejahtera yang perwujudannya dijabarkan dalam enam misi. Untuk itu saya minta sejumlah daerah yang belum tersentuh pembangunan pada tahun ini agar bersabar, karena pada tahun selanjutnya akan dilakukan pemerataan pembangunan," katanya.
Sementara khatib Shalat Id Masjid Agung Baitul Makmur, Latoib Husin dalam khotbahnya mengajak kalangan umat Islam di daerah itu untuk memaknai Hari Raya Idul Fitri dan ke depannya dapat lebih meningkatkan ketakwaan terhadap Allah SWT.
"Hari raya Idul Fitri ini merupakan hari kemenangan bagi umat Islam. Selain itu kita juga harus memetik pesan dari puasa Ramadhan yang sudah kita laksanakan, apakah nantinya akan membuat kita semakin dekat atau semakin jauh dari Allah SWT, caranya ialah dengan meningkatkan ketakwaan dan menjauhi segala larangan Nya," kata Khatib Latoib Husin.
Editor : Riski Maruto
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016