Rejang Lebong (Antara) - Pejabat Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, menyatakan pembangunan perumahan transmigrasi di daerah itu sudah selesai dan siap ditempati.
Menurut keterangan Kabid Transmigrasi pada Dinsosnakertrans Rejang Lebong, Muhammad Ali, saat dihubungi di Rejang Lebong, Minggu, pembangunan perumahan di lokasi transmigrasi yang berada di kawasan Bukit Merbau, Kecamatan Padang Ulak Tanding tersebut saat ini sudah selesai dilaksanakan oleh rekanan yang memenangkan tender pengerjaannya.
"Pembangunan perumahan untuk 50 kepala keluarga yang mengikuti program transmigrasi saat ini selesai, rencananya warga transmigrasi akan tiba pada Desember 2016," katanya.
Pembangunan perumahan untuk warga transmigrasi di daerah itu kata dia, sepenuhinya dibiayai oleh pemerintah pusat, seyogyanya mereka ini sudah menempati perumahan dan lahan garapannya pada 2015 lalu, namun karena belum dilengkapi sarana pendukung sehingga baru bisa dilakanakan pada 2016 ini.
Kalangan warga yang menjadi peserta transmigrasi ini berasal dari sejumlah daerah di Jawa Timur, Jawa Tengah dan Provinsi Jawa Barat.
Warga transmigrasi yang ditempatkan di Kecamatan Padang Ulak Tanding itu tambah dia, selain mendapatkan perumahan juga mendapatkan lahan usaha pertanian masing-masing satu hektare. Peserta transmigrasi kali ini tidak mendapatkan bantuan jatah hidup seperti transmigrasi sebelumnya karena program transmigrasi ini adalah transmigrasi umum.
Sebelumnya kawasan Bukit Merbau ini sudah dijadikan lokasi transmigrasi oleh pemerintah pusat secara bertahap sejak 2012 lalu, di lokasi ini sudah ada ratusan kepala keluarga yang menempatinya. Di lokasi ini juga sudah dibangun sarana pendukung baik jalan aspal, sekolah rumah ibadah maupun sarana air bersih. ***4***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016
Menurut keterangan Kabid Transmigrasi pada Dinsosnakertrans Rejang Lebong, Muhammad Ali, saat dihubungi di Rejang Lebong, Minggu, pembangunan perumahan di lokasi transmigrasi yang berada di kawasan Bukit Merbau, Kecamatan Padang Ulak Tanding tersebut saat ini sudah selesai dilaksanakan oleh rekanan yang memenangkan tender pengerjaannya.
"Pembangunan perumahan untuk 50 kepala keluarga yang mengikuti program transmigrasi saat ini selesai, rencananya warga transmigrasi akan tiba pada Desember 2016," katanya.
Pembangunan perumahan untuk warga transmigrasi di daerah itu kata dia, sepenuhinya dibiayai oleh pemerintah pusat, seyogyanya mereka ini sudah menempati perumahan dan lahan garapannya pada 2015 lalu, namun karena belum dilengkapi sarana pendukung sehingga baru bisa dilakanakan pada 2016 ini.
Kalangan warga yang menjadi peserta transmigrasi ini berasal dari sejumlah daerah di Jawa Timur, Jawa Tengah dan Provinsi Jawa Barat.
Warga transmigrasi yang ditempatkan di Kecamatan Padang Ulak Tanding itu tambah dia, selain mendapatkan perumahan juga mendapatkan lahan usaha pertanian masing-masing satu hektare. Peserta transmigrasi kali ini tidak mendapatkan bantuan jatah hidup seperti transmigrasi sebelumnya karena program transmigrasi ini adalah transmigrasi umum.
Sebelumnya kawasan Bukit Merbau ini sudah dijadikan lokasi transmigrasi oleh pemerintah pusat secara bertahap sejak 2012 lalu, di lokasi ini sudah ada ratusan kepala keluarga yang menempatinya. Di lokasi ini juga sudah dibangun sarana pendukung baik jalan aspal, sekolah rumah ibadah maupun sarana air bersih. ***4***
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016