Gubernur Bengkulu Helmi Hasan menyatakan perbaikan jalan yang terkena longsor di Kabupaten Lebong dianggarkan Rp18 miliar.

"Insya Allah tahun ini banyak anggarannya. Ada jalan yang longsor di Lebong, sekitar Rp18 miliar kita bantu dari dana pusat. Untuk jalan yang kondisinya sudah tidak memungkinkan diperbaiki, solusinya kita buatkan jalan baru," kata Helmi Hasan, di Bengkulu, Jumat, saat menerima silaturahmi Bupati dan Wakil Bupati Lebong Azhari-Bambang Agus Suprabudi.

Pertemuan itu membahas berbagai usulan pembangunan dan perbaikan infrastruktur jalan serta jembatan di Kabupaten Lebong yang menjadi kewenangan Pemerintah Provinsi Bengkulu.

Menanggapi hal tersebut, Gubernur Helmi Hasan menegaskan bahwa pembangunan infrastruktur jalan di Lebong akan menjadi salah satu prioritas tahun ini, dengan alokasi anggaran sekitar Rp18 miliar.

Selain pembangunan jalan, pertemuan tersebut juga membahas optimalisasi perkebunan kopi rakyat serta program cetak sawah baru.

Hal itu mengingat Lebong dikenal sebagai salah satu daerah penghasil beras dan kopi terbaik di Bengkulu, optimalisasi dinilai penting untuk meningkatkan kesejahteraan petani.

"Kita akan jadikan Lebong sebagai pusat perkebunan kopi rakyat dengan meningkatkan hasil pertanian dan keterampilan petani. Dengan demikian, kualitas kopi Bengkulu akan semakin baik, begitu juga dengan cetak sawah baru, kita ingin Bengkulu menjadi provinsi yang swasembada beras," kata dia.

Bupati Lebong Azhari mengapresiasi langkah dan kebijakan Gubernur Helmi Hasan. Menurutnya dengan dukungan Pemerintah Provinsi Bengkulu, Kabupaten Lebong akan semakin maju dan masyarakatnya lebih sejahtera.

Pewarta: Boyke Ledy Watra

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2025