Mukomuko (Antara) - Harga tandan buah segar kelapa sawit yang diterima pabrik di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, saat ini Rp1.830 per kg atau naik rata-rata Rp30.

"Harga sawit naik rata-rata Rp30 per kg. Dua pabrik PT SAP dan PT BMK yang membeli sawit petani dengan harga paling tinggi, yakni sebesar Rp1.830 per kg," kata Kasi Budi Daya Perkebunan Dinas Pertanian, Peternakan, Perkebunan, dan Kehutanan (DP3K) Kabupaten Mukomuko, Sudianto di Mukomuko, Kamis.

Ia mengatakan, harga sawit di dua pabrik tersebut naik dari sebesar Rp1.800-Rp1.810 menjadi Rp1.830 per kilogram.

Sedangkan, PT SSJA masih membeli sawit petani dengan harga paling rendah sebesar Rp1.700 per kg, harga sawit ddi PT AMK baik dari Rp1.775 menjadi Rp1.800 per kg, PT MMIL naik dari Rp1.760 menjadi Rp1.790 per kg.

Kemudian, harga sawit di pabrik PT S3 naik dari Rp1.760 menjadi Rp1.790 per kg, PT KAS dari Rp1.760 menjadi Rp1.790 per kg.

Lalu pabrik PT KSM dari sebesar Rp1.760 menjadi Rp1.790 per kg, PT DDP Desa Lubuk Bento, dan PT DDP Kecamatan Ipuh dari sebesar Rp1.760 menjadi Rp1.790 per kg.

Ia menerangkan, mayoritas pabrik tersebut membeli tandan buah segar kelapa sawit petani setempat diatas harga ketetapan tim perumus harga komoditi perkebunan sebesar Rp1.540 per kg.

Ia berharap, harga jual TBS kelapa sawit sejumlah pabrik itu bertahan tinggi. Guna meningkatkan ekonomi masyarakat yang mayoritas petani kelapa sawit.***3***

Pewarta:

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017