Rejang Lebong (Antara) - Dana rehabilitasi lanjutan gedung Pendidikan dan Latihan Pemkab Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, di kawasan wisata Danau Mas Harun Bastari, Rp7,8 miliar.

Pengerjaan rehabilitasi lanjutan Gedung Diklat Rejang Lebong sesuai standar Lembaga Administrasi Negara (LAN), kata Kabid Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum Rejang Lebong, Hamsapari di Rejang Lebong, Minggu.

"Sebelumnya, dengan APBD-P 2016 anggaran rehabiltasi berkisar Rp3 miliar. Pada tahun ini kembali dianggarkan p7,8 miliar. Gedung Diklat Rejang Lebong ini akan menjadi pusat Diklat PNS di Provinsi Bengkulu sehingga bangunannya harus standar LAN," katanya.

Anggaran sebesar itu akan digunakan untuk pekerjaan rehabilitasi pembangunan Gedung Diklat Rejang Lebong yang sebelumnya sempat terbengkalai lebih dari 10 tahun, dengan luasan tanah mencapai 12 hektare.

Adapun bangunan yang akan direhab pada tahap pertama ini meliputi pekerjaan rehab gedung aula dengan empat kelas, perluasan masjid sehingga bisa menampung lebih dari 100 jamaah. Pembangunan lapangan olahraga serta penginapan bagi peserta diklat.

Untuk pembangunan penginapan peserta diklat itu sendiri akan dibangun dengan fasilitas pendukung yang lengkap layaknya sebuah hotel sehingga nantinya akan membuat betah peserta dan tamu yang menginap dikawasan itu.

"Pada tahap awal ini, dibangun sebanyak 18 kamar, sedangkan untuk penambahan kamar akan diajukan pada APBD perubahan. Kalau mengacu standar LAN, penginapan ini minimal memiliki 25 kamar," ujarnya.

Guna menyediakan sarana dan prasarana gedung yang lengkap dan berstandar LAN kata Hamsapari, biaya yang dibutuhkan untuk pembangunannya cukup besar hingga mencapai Rp15 milliar, sehingga pengerjaannya harus dilakukan bertahap.

Dia berharap pengerjaan lanjutan Gedung Diklat Rejang Lebong ini sudah bisa dilaksanakan pada Maret mendatang. Pelaksanaan tendernya sudah pada pertengahan Januari.***3***

Pewarta: Nur Muhammad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017