Pemerintah Kota Bengkulu, Provinsi Bengkulu membuka program "open karir" atau sistem terencana dan sistematis untuk mengidentifikasi dan mengembangkan pegawai ASN yang memiliki potensi dan kompetensi tinggi untuk menduduki jabatan strategis.

Dengan adanya program tersebut, pemerintah dapat memastikan ketersediaan sumber daya manusia (SDM) aparatur yang kompeten dan berdaya saing guna mendukung pencapaian tujuan organisasi dan pembangunan nasional.

"Kita membuat program open karir. Seluruh aparatur pemerintah mulai dari staf eselon IV, pejabat eselon III hingga II diberi kesempatan untuk mengajukan permohonan kepada wali kota. Mau menuju posisi di mana, staf eselon IV misalkan mau di mana, eselon III mau di mana, eselon II, tapi tetap sesuai dengan peraturan," kata Wali Kota Bengkulu Dedy Wahyudi di Bengkulu, Rabu.

Ia menyebut bahwa Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Bengkulu akan menyiapkan formulir surat permohonan untuk ASN Kota Bengkulu kepada Wali Kota Bengkulu mulai dari eselon IV hingga eselon II.

Melalui surat permohonan tersebut, para pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemkot Bengkulu dapat mengajukan perkantoran organisasi perangkat daerah (OPD) yang dikehendakinya.

Meskipun demikian, lanjut Dedy, para ASN tersebut juga harus menyertakan target kinerja dan pernyataan jika target tersebut tidak tercapai dalam kurun waktu yang ditentukan, makasih bersangkutan harus mengundurkan diri dari jabatan.

"Namun yang pasti adalah ketika menempati jabatan tadi mereka harus mempunyai target. Contoh, saya menuju Kadis Perindag, target harus memastikan seluruh pasar Kota Bengkulu bersih, apabila mana tidak mampu dalam kurun waktu enam bulan saya akan mengundurkan diri," terang dia.

Melalui program open karir tersebut, Wali Kota Bengkulu memastikan kenyamanan para ASN saat bekerja, serta memberikan kesempatan kepada para pegawai untuk menempati tempat yang dikehendakinya.

Serta sebagai salah satu upaya pemerintah dalam mencari ASN yang memiliki potensi dan kompetensi tinggi untuk menduduki jabatan strategis.

Dedy menjelaskan, dengan adanya inovasi open karir dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam pengembangan karir, menciptakan ASN yang profesional, berintegritas, dan berdaya saing.

Kemudian, untuk meningkatkan produktivitas dan kinerja organisasi, mendukung transformasi birokrasi dan tata kelola pemerintahan yang lebih baik.

Pewarta: Anggi Mayasari

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2025