Bengkulu (Antara) - Badan Amil Zakat (BAZ) Kota Bengkulu membagikan zakat produktif kepada mustahik menjelang puasa Ramadhan 2017.
Ketua BAZ Kota Bengkulu Agus Aswadi di Bengkulu, Minggu, menyebutkan, zakat produktif yang dibagikan tersebut berjumlah sebesar Rp86,6 juta, yang dibagikan kepada 50 mustahik.
"Kita harapkan menjadi manfaat, mustahik bisa gunakan ini sebagai modal usaha," kata dia.
Pembagian sengaja dilakukan satu bulan menjelang bulan puasa agar target penyerahan tepat sasaran yakni sebagai modal usaha. Jika dibagikan mendekati puasa atau di bulan puasa, maka akan rentan penggunaannya untuk kebutuhan Ramadhan atau Lebaran.
"Setiap mustahik mendapatkan dengan jumlah beragam yakni dari Rp2,5 juta sampai dengan Rp5 juta," kata dia lagi.
BAZ mengajak seluruh pihak untuk memaksimalkan zakat, infak dan sedekah, bukan hanya untuk mencari pahala semata melainkan juga sarana dalam membantu sesama.
Lewat dana sosial yakni zakat infak dan sedekah ini, kata dia, memiliki peranan besar dalam menekan angka masyarakat tidak mampu.
"Sebelum infak dan sedekah maka berzakatlah terlebih dahulu karena hukumnya wajib. Sekarang jadi mustahik, besok mereka bisa jadi muzaki oleh karena zakat kita," ucap Agus.
Kedapannya, BAZ Kota Bengkulu berharap bisa menyalurkan zakat lebih besar lagi, setidaknya di atas Rp100 juta, sehingga juga banyak mustahik yang akan merasakan manfaatnya.***4***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017
Ketua BAZ Kota Bengkulu Agus Aswadi di Bengkulu, Minggu, menyebutkan, zakat produktif yang dibagikan tersebut berjumlah sebesar Rp86,6 juta, yang dibagikan kepada 50 mustahik.
"Kita harapkan menjadi manfaat, mustahik bisa gunakan ini sebagai modal usaha," kata dia.
Pembagian sengaja dilakukan satu bulan menjelang bulan puasa agar target penyerahan tepat sasaran yakni sebagai modal usaha. Jika dibagikan mendekati puasa atau di bulan puasa, maka akan rentan penggunaannya untuk kebutuhan Ramadhan atau Lebaran.
"Setiap mustahik mendapatkan dengan jumlah beragam yakni dari Rp2,5 juta sampai dengan Rp5 juta," kata dia lagi.
BAZ mengajak seluruh pihak untuk memaksimalkan zakat, infak dan sedekah, bukan hanya untuk mencari pahala semata melainkan juga sarana dalam membantu sesama.
Lewat dana sosial yakni zakat infak dan sedekah ini, kata dia, memiliki peranan besar dalam menekan angka masyarakat tidak mampu.
"Sebelum infak dan sedekah maka berzakatlah terlebih dahulu karena hukumnya wajib. Sekarang jadi mustahik, besok mereka bisa jadi muzaki oleh karena zakat kita," ucap Agus.
Kedapannya, BAZ Kota Bengkulu berharap bisa menyalurkan zakat lebih besar lagi, setidaknya di atas Rp100 juta, sehingga juga banyak mustahik yang akan merasakan manfaatnya.***4***
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017