Rejang Lebong (Antara) - Pejabat pada Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, menyebutkan 122 desa di daerah itu telah mencairkan dana desa tahap l.

Sekretaris Dinas Sosial dan PMD Rejang Lebong, Ahmed Chalid didampingi Kasi Administrasi Pengelolaan Keuangan Dinsos PMD, Bobby Harpa, di Rejang Lebong, Rabu, dana desa tahap l yang sudah dicairkab dengan besaran 60 persen mencapai Rp57,2 miliar dari total yang diterima Rejang Lebong sebesar Rp95,4 miliar.

"Pencairan DD tahap l Kabupaten Rejang Lebong saat ini sudah diserap 100 persen dengan jumlah mencapai Rp57,297 miliar dari total DD tahun 2017 sebesar Rp95,4 miliar," katanya.

Pencairan dana desa (DD) tahap I tersebut, kata dia, mulai dilaksanakan pada awal sampai pertengahan Juni lalu. Dengan demikian maka pihaknya segera mengurus rencana pencairan dana tahap kedua dengan presentase sebesar 40 persen.

Untuk usulan pencairan DD tahap kedua ini mereka masih menunggu laporan dari Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) setempat ke Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara Curup ke pihak ke Kementerian Keuangan.

Sementara itu, untuk pencairan anggaran dana desa (ADD) yang sumbernya berasal dari APBD Rejang Lebong dengan nilai keseluruhan mencapai Rp62 miliar, saat ini pencairan tahap pertama dengan prosentase 75 persen sudah dicairkan oleh 90 dari 122 desa.

"Dana ADD ini sumbernya dari APBD Rejang Lebong, sedangkan DD berasal dari dana APBN. Setiap desanya pada tahun ini menerima alokasi ADD dan DD dengan besaran paling sedikit Rp1,4 miliar dan paling banyak Rp1,9 miliar," ujarnya.

Dengan adanya kucuran DD dan ADD yang diterima oleh masing-masing desa tersebar dalam 14 dari 15 kecamatan di Rejang Lebong ini, diharapkan dapat mendukung percepatan pembangunan di masing-masing wilayah baik dalam bidang peningkatan infrastruktur maupun peningkatan perekonomian masyarakat. ***3***

Pewarta: Nur Muhammad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017