Rejang Lebong (Antara) - Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu menyebutkan penyaluran dana bergulir tanpa bunga di daerah itu baru dinikmati oleh 75 kelompok.

Kepala Disperindagkop dan UKM Rejang Lebong, Sabirin Saleh, di Rejang Lebong, Selasa, mengatakan program peminjaman dana bergulir tanpa bunga yang dilaksanakan sejak Mei 2017 saat ini baru dinikmati oleh 75 kelompok usaha kecil yang tersebar dalam 15 kecamatan di Rejang Lebong.

"Saat ini sudah ada 75 kelompok yang mengajukan peminjamannya dengan jumlah dana yang telah disalurkan mencapai Rp400 juta," katanya.

Program peminjaman dana bergulir itu berjumlah Rp1,5 miliar atau Rp100 juta perkecamatan di mana masing-masing kelompok beranggotakan 5-15 orang atau kepala keluarga (KK).

Kalangan itu selanjutnya bisa mengajukan pinjaman sebesar Rp300.000 yang dikembalikan dengan sistem mengangsur selama 10 bulan atau Rp30.000 perbulan.

Dinas Perindustrian berupaya terus mendorong kalangan masyarakat pelaku usaha kecil yang tersebar dalam 15 kecamatan untuk memanfaatkan dana bergulir tanpa bunga tersebut guna mengembangkan usaha di desa masing-masing.

"Bantuan pinjaman tanpa bunga dari pemerintah ini dapat dimanfaatkan sebagai modal usaha dalam mengembangkan suatu usaha. Masih sedikitnya warga yang memanfaatkan pinjaman ini kami nilai perekonomian mereka saat ini masih cukup baik sehingga mereka belum begitu membutuhkan bantuan pinjaman ini," ujarnya.

Untuk meminjam dana bergulir itu sangat mudah persyaratannya antara lain membentuk kelompok usaha, kemudian calon penerima bantuan ini adalah masyarakat penerima beras sejahtera (Rastra) yang memiliki usaha, melampirkan surat keterangan dari desa/kelurahan. ***3***

Pewarta: Nur Muhammad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017