Rejang Lebong (Antara) - Manajemen PT PLN rayon Curup, Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, menyebutkan seluruh desa dan kelurahan di daerah itu saat ini sudah dialiri penerangan listrik.
Menurut keterangan manajer PT PLN rayon Curup A Rafiko dalam acara sosialisasi program kelistrikan pedesaan di ruang Bupati Rejang Lebong, Rabu, dari 156 desa dan kelurahan tersebar dalam 15 kecamatan semuanya sudah dialiri listrik.
"Semuanya sudah memiliki aliran listrik dan cuma tinggal 10 dusun dari beberapa desa yang belum dimasuki aliran listrik PLN, dimana ini ditargetkan juga akan segera teraliri listrik dalam waktu dekat ini," katanya.
Adapun 10 lokasi yang belum dialiri listrik, namun sudah masuk rencana program listrik pedesaan (Lisdes) tambah dia, tersebar dalam tujuh kecamatan yakni Dusun IV Desa Suka Menanti, Kecamatan Sindang Dataran. Air Nau, Kecamatan Sindang Beliti Ulu, Air Meles Gading, Kecamatan Curup Timur. Simpang Suban Air Panas, Kecamatan Curup Timur.
Kemudian Air Merah Dusun IV, Kecamatan Curup Tengah, Air Lanang Dusun III, Kecamatan Curup Selatan. Dusun Merantau, Kecamatan Padang Ulak Tanding, Air Barus dan Sinar Gunung, Kecamatan Sindang Dataran, kemudian Dusun Pematang Bingung, Kecamatan Sindang Dataran serta Simpang Pemiri, Talang Rimbo Lama, Kecamatan Curup Tengah.
Sedangkan program penambahan jaringan Lisdes yang dilaksanakan tahun ini kata dia, dilaksanakan di 11 lokasi dalam lima kecamatan antara lain penambahan jaringan tegangan menengah (JTM) sepanjang 38,54 KM. Kemudian pembangunan jaringan tegangan rendah (JTR) sepanjang 8,79 KM dan pemasangan trafo sebanyak 36 unit.
Sementara itu Asisten Manajer PT PLN Area Bengkulu, Ilyas dalam kesempatan itu mengatakan, listrik saat ini sudah menjadi kebutuhan utama masyarakat baik untuk penerangan, pelayanan publik serta peningkatan ekonomi masyarakat.
"Investor akan masuk ke suatu daerah dengan melihat ketersediaan energi listrik dulu, jika kurang daya atau belum ada listrik mereka tidak mau berinvestasi atau berusaha di tempat itu. Untuk itu PT PLN akan berupaya menyediakan ketersediaan energi listrik ini hingga ke pedesaan," ujarnya.
Sedangkan Kabag Ekonomi Pemkab Rejang Lebong, Zulfan Effendi menyambut dengan baik program yang dilaksanakan PT PLN di daerah itu, dan berharap semua lokasi di Rejang Lebong ke depannya sudah teraliri listrik sehingga bisa memenuhi kebutuhan listrik masyarakat daerah itu.***1***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017
Menurut keterangan manajer PT PLN rayon Curup A Rafiko dalam acara sosialisasi program kelistrikan pedesaan di ruang Bupati Rejang Lebong, Rabu, dari 156 desa dan kelurahan tersebar dalam 15 kecamatan semuanya sudah dialiri listrik.
"Semuanya sudah memiliki aliran listrik dan cuma tinggal 10 dusun dari beberapa desa yang belum dimasuki aliran listrik PLN, dimana ini ditargetkan juga akan segera teraliri listrik dalam waktu dekat ini," katanya.
Adapun 10 lokasi yang belum dialiri listrik, namun sudah masuk rencana program listrik pedesaan (Lisdes) tambah dia, tersebar dalam tujuh kecamatan yakni Dusun IV Desa Suka Menanti, Kecamatan Sindang Dataran. Air Nau, Kecamatan Sindang Beliti Ulu, Air Meles Gading, Kecamatan Curup Timur. Simpang Suban Air Panas, Kecamatan Curup Timur.
Kemudian Air Merah Dusun IV, Kecamatan Curup Tengah, Air Lanang Dusun III, Kecamatan Curup Selatan. Dusun Merantau, Kecamatan Padang Ulak Tanding, Air Barus dan Sinar Gunung, Kecamatan Sindang Dataran, kemudian Dusun Pematang Bingung, Kecamatan Sindang Dataran serta Simpang Pemiri, Talang Rimbo Lama, Kecamatan Curup Tengah.
Sedangkan program penambahan jaringan Lisdes yang dilaksanakan tahun ini kata dia, dilaksanakan di 11 lokasi dalam lima kecamatan antara lain penambahan jaringan tegangan menengah (JTM) sepanjang 38,54 KM. Kemudian pembangunan jaringan tegangan rendah (JTR) sepanjang 8,79 KM dan pemasangan trafo sebanyak 36 unit.
Sementara itu Asisten Manajer PT PLN Area Bengkulu, Ilyas dalam kesempatan itu mengatakan, listrik saat ini sudah menjadi kebutuhan utama masyarakat baik untuk penerangan, pelayanan publik serta peningkatan ekonomi masyarakat.
"Investor akan masuk ke suatu daerah dengan melihat ketersediaan energi listrik dulu, jika kurang daya atau belum ada listrik mereka tidak mau berinvestasi atau berusaha di tempat itu. Untuk itu PT PLN akan berupaya menyediakan ketersediaan energi listrik ini hingga ke pedesaan," ujarnya.
Sedangkan Kabag Ekonomi Pemkab Rejang Lebong, Zulfan Effendi menyambut dengan baik program yang dilaksanakan PT PLN di daerah itu, dan berharap semua lokasi di Rejang Lebong ke depannya sudah teraliri listrik sehingga bisa memenuhi kebutuhan listrik masyarakat daerah itu.***1***
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017