Mukomuko (ANTARA Bengkulu) - Pejabat Bagian Kesejahteraan Rakyat Pemerintah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu mengungkapkan, pihaknya tidak pernah memberikan rekomendasi bagi masyarakat setempat melakukan "balimau" atau mandi bersama di sungai menjelang bulan Ramadhan.

"Mandi balimau` itu dilakukan bersama-sama di lokasi umum oleh pria dan wanita, sehingga Pak Bupati Ichwan Yunus  tidak pernah memberikan rekomendasi terhadap kegiatan tersebut," kata Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Pemerintah Kabupaten Mukomuko, H. Ansari, di Mukomuko, Senin.

Hal itu disampaikan oleh Junhari menjawab pertanyaan wartawan terkait kegiatan mandi "balimau" yang akan digelar oleh warga setempat di daerah itu.

Menurut dia, setiap tahun warga setempat menggelar kegiatan kegiatan mandi "balimau" menjelang bulan Ramadhan, namun pemerintah setempat tidak pernah memfasilitasi warga setempat yang akan melakukan prosesi tersebut.

"Mandi "balimau` itu memang tradisi daerah kita sejak lama tetapi tidak mesti harus dilakukan bersama di lokasi umum atau di sungai, tradisi itu bisa dilakukan di rumah sendiri," ujarnya lagi.

Namun, kata dia, pihaknya akan melakukan kondinasi lebih lanjut dengan kepala daerah setempat terkait kegiatan mandi "balimau" di wilayah itu agar warga setempat tidak lagi melakukan tradisi itu di lokasi umum secara bersama-sama.  "Tradisi itu tetap kita pertahankan tetapi tidak harus dilakukan di tempat umum tetapi di rumah sendiri," ujarnya.(fto)






Pewarta:

Editor : Rangga Pandu Asmara Jingga


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2012