Mukomuko (Antara) - Harga jual tandan buah segar kelapa sawit di sejumlah pabrik di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, sejak 10 hari terakhir sebanyak tiga kali mengalami penurunan harga, diduga karena pengaruh penurunan harga minyak mentah kelapa sawit atau CPO dunia.

"Harga sawit saat ini turun berkisar Rp20-Rp40 per kilogram di pabrik pengolahan minyak mentah kelapa sawit atau CPO di daerah ini," kata Kasi Kemitraan dan Perizinan Perkebunan Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko Sudianto di Mukomuko, Jumat.

Ia mengatakan, harga tandan buah segar kelapa sawit di pabrik CPO di daerah itu sebelumnya turun sebesar Rp40-Rp50 per kg, kemudian turun Rp30 per kg, kini turun Rp20-Rp40 per kg.

Kendati demikian, harga sawit di sejumlah pabrik CPO di daerah itu lebih tinggi dari harga penetapan tim perumus harga komoditi perkebunan pemerinta provinsi setempat sebesar Rp1.463 per kg.

Sudianto menyebutkan harga sawit di pabrik PT KSM turun dari sebesar Rp1.520 per kg menjadi Rp1.420 per kg, di pabrik PT MMIL turun dari sebesar Rp1.520 per kg menjadi Rp1.460 per kg, di pabrik PT KAS turun dari sebesar Rp1.520 per kg menjadi Rp1.460 per kg.

Kemudian harga sawit di pabrik PT DDP Kecamatan Ipuh dan PT DDP Desa Lubuk Bento turun dari sebesar Rp1.520 per kg menjadi Rp1.490 per kg, di pabrik PT AMK turun dari sebesa Rp1.535 per kg menjadi Rp1.475 per kg.

Lalu harga sawit di pabrik PT SAP sebesar turun dari sebesar Rp1.520 per kg menjadi Rp1.470 per kg dan di pabrik PT Sapta Sentosa Jaya Abadi (SSJA) turun dari sebesar Rp1.460 per kg menjadi Rp1.420 per kg.

Harga sawit di pabrik PT Bumi Mentari Karya (BMK) turun dari sebesar Rp1.600 per kg menjadi Rp1.560 per kg.***3***

Pewarta: Ferri Arianto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017