Mukomuko (Antaranews Bengkulu) - Harga jual tandan buah segar kelapa sawit di sejumlah pabrik pengolahan minyak mentah kelapa sawit atau CPO di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, selama dua hari ini dua kali mengalami penurunan.

"Hari ini (13/3) harga sawit turun berkisar Rp20 per kilogram (kg) hingga Rp150 per kg di tujuh pabrik daerah ini," kata Kasi Kemitraan dan Perizinan Perkebunan Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Sudianto di Mukomuko, Selasa.

Harga tandan buah segar kelapa turun sebesar Rp50 per kg hingga Rp90 per kg di enam pabrik daerah itu, Senin (11/3), kemudian pada hari ini harga sawit turun lagi Rp20 per kg sehingga jadi Rp150 per kg di tujuh pabrik CPO.

Sebanyak tujuh pabrik CPO membeli TBS kepala sawit lebih rendah dibandingkan sebelumnya, yakni pabrik CPO PT MMIL membeli sawit petani sebesar Rp1.480 per kg, atau turun dibandingkan sebelumnya sebesar Rp1.530 per kg, harga sawit di pabrik PT KAS turun dari sebesar Rp1.530 per kg menjadi Rp1.480 per kg.

Di pabrik PT KSM turun dari sebesar Rp1.530 per kg menjadi Rp1.480 per kg, di pabrik CPO milik PT DDP Kecamatan Ipuh dan pabrik PT DDP Desa Lubuk Bento masing-masing turun dari sebesar Rp1.530 kg menjadi Rp1.480 per kg, pabrik PT SAP turun dari sebesar Rp1.530 per kg menjadi Rp1.510 per kg, di pabrik PT AMK turun dari Rp1.545 per kg menjadi Rp1.480 per kg.

Sedangkan harga sawit di dua pabrik, yakni pabrik PT BMK dan PT SSJA masih bertahan, yakni di PT BMK sebesar Rp1.520 per kg dan pabrik PT SSJA sebesar Rp1.465 per kg.

Sementara ini tim perumus harga TBS kelapa sawit provinsi setempat belum menetapkan harga terendah dan tertinggi tandan buah segar kelapa sawit.

"Rencananya tanggal 20 Maret tahun ini tim perumus akan menetapkan harga tandan buah segar kelapa sawit sebagai pedoman dalam pengawasan harga sawit di tingkat pabrik," ujarnya.

Pewarta: Ferri Arianto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018