Mukomuko (Antaranews Bengkulu) - Mayoritas pabrik pengolahan minyak mentah kelapa sawit (CPO) di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, sejak beberapa hari ini membeli tandan buah segar kelapa sawit petani dengan harga lebih murah dibandingkan sebelumnya.

Kasi Kemitraan dan Perizinan Perkebunan Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko Sudianto di Mukomuko, Senin menyatakan pabrik CPO di daerah ini membeli tandan buah segar kelapa sawit lebih murah dibandingkan sebelumnya diduga karena pengaruh penurunan harga CPO dunia.

Sebanyak sembilan pabrik CPO di daerah itu beberapa hari ini membeli tandan buah segar kelapa sawit petani dengan harga berkisar Rp1.300 hingga Rp1.460 per kg, atau lebih rendah dibandingkan sebelumnya sebesar Rp1.370-Rp1.490 per kg.

Harga jual tandan buah segar kelapa sawit di tingkat pabrik CPO di daerah itu mengalami penurunan berkisar 20-100 per kg.

Pabrik CPO milik PT SSJA membeli sawit petani setempat dengan harga sebesar Rp1.300 per kg, atau turun dibandingkan sebelumnya sebesar Rp1.400 per kg, harga sawit di pabrik PT. KSM turun dari sebesar Rp1.370 per kg menjadi Rp1.350 per kg.

Kemudian harga sawit di pabrik CPO PT MMIL turun dari sebesar Rp1.370 per kg menjadi Rp1.350 per kg, di pabrik PT S3 turun dari sebesar Rp1.380 per kg menjadi Rp1.350 per kg, harga sawit di pabrik PT SAP turun dari sebesar Rp1.390 per kg menjadi Rp1.370 per kg.

Lalu harga sawit di PT AMK turun dari sebesar Rp1.375 per kg menjadi Rp1.355 per kg, harga sawit di pabrik PT DDP di Kecamatan Ipuh dan di Desa Lubuk Bento turun masing-masing dari sebesar Rp1.400 per kg menjadi Rp1.350 per kg, PT BMK turun dari sebesar Rp1.490 per kg menjadi Rp1.460.

Ia berharap, harga sawit di pabrik CPO di daerah itu naik minimal sebesar Rp1.500 per kg. Kenaikan harga sawit bisa meningkatkan kesejahteraan petani sawit di daerah itu.

Pewarta: Ferri Arianto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018