Bengkulu  (ANTARA Bengkulu) - Pelaksana Tugas Gubernur Junaidi Hamsyah mengajak masyarakat yang beragama Islam di daerah itu untuk mencintai Al Quran dan mengamalkan nilai yang terkandung di dalamnya.

"Saya mengajak kepada seluruh masyarakat Provinsi Bengkulu yang beragama Islam agar bisa menjadi warga yang mencintai Al Quran," kata Junaidi Hamsyah saat membuka Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Tingkat Provinsi Bengkulu ke XXX di Kabupaten Kepahiang, Rabu.

Ia mengatakan, sebagai langkah awal untuk mencintai kitab suci Al Quran pihaknya akan menerbitkan peraturan gubernur yang mewajibkan semua murid kelas satu sampai tiga sekolah dasar (SD) sederajat belajar membaca Al Quran.

"Mulai tahun ajaran 2012-2013 semua murid kelas satu sampai tiga SD sederajat yang beragama Islam diwajibkan mengikuti pelajaran membaca Al Quran dengan metode iqra," katanya.

Pelajaran membaca Al Quran dengan metode iqra akan dimasukkan dalam muatan lokal dan tercantum dalam nilai raport sebagai syarat seorang murid untuk naik kelas.

"Muatan lokal pelajaran membaca Al Quran dengan metode iqra akan diperkuat dalam peraturan daerah tingkat provinsi, kota dan kabupaten di daerah ini," katanya.

Ia menjelaskan, setelah semua Islam di Provinsi Bengkulu sudah bisa membaca Al Quran, diharapkan mereka bisa mengerti apa yang dibacanya.

"Selanjutnya semua umat Islam diharapkan bisa mencintai Al Quran dengan cara mengamalkan nilai-nilai ajaran yang terkandung dalam kitab suci tersebut dalam kehidupan sehari-hari," katanya.

MTQ Tingkat Provinsi Bengkulu ke XXX di Kabupaten Kepahiang diikuti 400 kafilah dari sembilan kabupaten dan kota. Kegiatan berlangsung mulai 27 Desember hingga 1 Januari 2012.

Pembukaan MTQ Tingkat Provinsi Bengkulu dihadiri Sekretaris Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama Republik Indonesia A Karim, pejabat pemerintah provinsi, kota dan kabupaten di daerah itu. (ANT-213)

Pewarta:

Editor : Indra Gultom


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2011