Mukomuko (Antaranews Bengkulu) - Seorang nelayan asal Desa Lubuk Sanai, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, Rizki (15) hilang ketika melaut pada Minggu (27/5) dan hingga kini belum ditemukan.

Sekretaris Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Mukomuko Rahmad Hidayat di Mukomuko, Selasa, menyatakan nelayan bersama tim SAR terus melakukan pencarian sampai sekarang.

"Tim tidak mungkin menghentikan pencarian nelayan hilang ini menyangkut dengan nyawa manusia," ujarnya.

Baca juga: Basarnas sisir pantai cari nelayan Mukomuko

Nelayan bersama dengan Tim SAR dan tim lainnya mencari nelayan yang hilang dengan menyisir pantai perairan Desa Pasar Sebelah hingga satuan pemukiman (SP) 10 Desa Rawa Bangun di perbatasan daerah itu dengan Provinsi Sumatera Barat.

Selain itu tim juga melakukan pencarian menggunakan kapal di perairan laut di daerah itu hingga ke perbatasan dengan Sumatera Barat.

Ia mengatakan, nelayan tersebut hilang selama sekitar 52 jam, atau sejak hari Minggu (27/5) sekitar pukul 10.00 WIB sampai sekarang.

Nelayan itu hilang setelah sebuah kapal yang ditumpanginya bersama dengan dua orang nelayan lainnya karam akibat diterjang ombak besar di perairan laut Desa Pasar Sebelah.

Dua nelayan selamat dalam kejadian itu, yakni Buyung Lambuang (47) warga Desa Pasar Sebelah dan Muzaki (35) warga Desa warga Desa Lubuk Sanai.

Baca juga: Kapal karam, satu orang nelayan Mukomuko hilang

Pewarta: Ferri Arianto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018