Bengkulu, (ANTARA Bengkulu) - Menjelang peringatan Hari Ulang Tahun Proklamasi ke-67 Republik Indonesia dilakukan prosesi pengambilan dan serah terima duplikat bendera merah putih di rumah Fatmawati (istri Presiden RI Soekarno) di Kota Bengkulu.
Prosesi Penyerahan bendera dilakukan antara keluarga Fatmawati, Razianova Gafoer kepada Wali Kota Bengkulu Ahmad Kanedi, Rabu (15/8) yang kemudian diserahkan kepada pembawa baki Pasukan Pengibar Bendera Kota Bengkulu Dwi Fitri Mareta yang didampingi anggota Paskibra bernama Saputra Kusuma, Basir dan Deka untuk dikibarkan pada
upacara HUT Proklamasi Ke 67 yang jatuh pada 17 Agustus 2012.
Kegiatan yang berlangsung di kediaman bersejarah Ibu Negara Pertama RI, Fatmawati tersebut dihadiri oleh unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah, Sekretaris Daerah, Asisten II, Asisten III, seluruh Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah dan Ketua tim penggerak PKK Kota Bengkulu.
Usai prosesi tersebut, Wali Kota mengukuhkan sebanyak 30 anggota Paskibra di Balai Kota yang diwakili oleh Avelina Jolina Grasela sebagai pemegang bendera pengukuhan.
“Tugas sebagai pengibar Bendera Pusaka merupakan tugas yang membanggakan karena tidak semua orang dapat menjadi anggota Paskibraka, untuk itu laksanakanlah tugas ini dengan sebaik- baiknya dan sungguh- sungguh karena NKRI adalah harga mati,â€ujar Wali Kota Bengkulu itu.
Ia mengatakan, jatuhnya HUT Proklamasi ke-67 RI pada Bulan Ramadhan harus dijadikan sebagai tugas mulia, jangan jadikan bulan puasa sebagai halangan untuk beraktivitas.
Sebanyak 30 anggota Paskibra yang dikukuhkan tersebut terdiri atas 15 pria dan 15 Wanita. Mereka berasal dari 11 Sekolah Menengah Atas Kota Bengkulu yakni SMAN 5 tujuh orang, SMAN 2 tiga orang, SMAN 3 dua orang, SMAN 6 tiga orang, SMAN 7 plus lima orang, SMA St Carolus dua orang, SMAN I empat orang serta SMAN 4,
SMAN 8, SMKN 3, MAN Model masing-masing satu orang. (mhe)
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2012
Prosesi Penyerahan bendera dilakukan antara keluarga Fatmawati, Razianova Gafoer kepada Wali Kota Bengkulu Ahmad Kanedi, Rabu (15/8) yang kemudian diserahkan kepada pembawa baki Pasukan Pengibar Bendera Kota Bengkulu Dwi Fitri Mareta yang didampingi anggota Paskibra bernama Saputra Kusuma, Basir dan Deka untuk dikibarkan pada
upacara HUT Proklamasi Ke 67 yang jatuh pada 17 Agustus 2012.
Kegiatan yang berlangsung di kediaman bersejarah Ibu Negara Pertama RI, Fatmawati tersebut dihadiri oleh unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah, Sekretaris Daerah, Asisten II, Asisten III, seluruh Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah dan Ketua tim penggerak PKK Kota Bengkulu.
Usai prosesi tersebut, Wali Kota mengukuhkan sebanyak 30 anggota Paskibra di Balai Kota yang diwakili oleh Avelina Jolina Grasela sebagai pemegang bendera pengukuhan.
“Tugas sebagai pengibar Bendera Pusaka merupakan tugas yang membanggakan karena tidak semua orang dapat menjadi anggota Paskibraka, untuk itu laksanakanlah tugas ini dengan sebaik- baiknya dan sungguh- sungguh karena NKRI adalah harga mati,â€ujar Wali Kota Bengkulu itu.
Ia mengatakan, jatuhnya HUT Proklamasi ke-67 RI pada Bulan Ramadhan harus dijadikan sebagai tugas mulia, jangan jadikan bulan puasa sebagai halangan untuk beraktivitas.
Sebanyak 30 anggota Paskibra yang dikukuhkan tersebut terdiri atas 15 pria dan 15 Wanita. Mereka berasal dari 11 Sekolah Menengah Atas Kota Bengkulu yakni SMAN 5 tujuh orang, SMAN 2 tiga orang, SMAN 3 dua orang, SMAN 6 tiga orang, SMAN 7 plus lima orang, SMA St Carolus dua orang, SMAN I empat orang serta SMAN 4,
SMAN 8, SMKN 3, MAN Model masing-masing satu orang. (mhe)
Editor : Helti Marini S
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2012