Mukomuko (Antaranews Bengkulu)  Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, saat ini sedang menciptakan alat pengolahan cangkang sawit menjadi tepung abu.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Mukomuko Saroni di Mukomuko, Minggu, menyatakan pihaknya menciptakan alat pengolahan cangkang sawit menjadi tepung abu untuk ditampilkan pada acara pameran Teknologi Tepat Guna (TTG) di Bali tahun ini.

Kami menciptakan miniatur alat pengolahan cangkang sawit menjadi tepung abu agar tidak bisa dibawa ke acara pameran TTG di Bali, ujarnya.

Ia menyatakan, instansinya melibatkan pihak usaha bengkel di daerah itu untuk menciptakan miniatur alat pengolahan cangkang kelapa sawit menjadi tepung abu. 

Kami bantu biaya untuk pembelian peralatan dan pembuatan alat tersebut, ujarnya pula.

Ia mengatakan, instansinya menampilkan alat pengolahan cangkang sawit menjadi tepung abu di lokasi pemeran karena badan usaha milik desa di daerah itu telah memanfaatkan sebagian dana desa mengolah cangkang sawit menjadi tepung abu. 

Ia menyatakan bahwa hasil pengolahan mesin tersebut sangat dibutuhkan oleh pengusaha sebagai campuran warna ban, selain untuk bahan kimia.

Selain itu, katanya lagi, tepung abu bisa menjadi pupuk untuk bahan penyubur berbagai jenis tanaman perkebunan dan tanaman pangan.

enurutnya lagi, masih banyak maanfaat tepung abu tersebut sehingga memiliki nilai jual di pasaran. 

Pewarta: Ferri Arianto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018