Mukomuko (Antaranews Bengkulu) - Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, berharap dua kelompok tani yang mendapatkan program budidaya ikan dengan tanaman padi atau mina padi dari pemerintah provinsi menjadi proyek percontohan.
"Kita berharap apa yang telah dilakukan oleh kelompok ini menjadi contoh bagi yang lain, karena selain panen padi mereka juga panen ikan, sehingga bisa meningkatkan kesejahteraannya," kata Kepala Seksi Produksi Tanaman Pangan dan Holtikultura pada Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Sugiyanto di Mukomuko, Sabtu.
Sebanyak dua kelompok tani di Kecamatan Selagan Raya yang memiliki lahan seluas masing-masing 10 hektare mendapatkan bantuan program mina padi dari pemerintah provinsi.
Ia menyatakan, dua kelompok tani di wilayah tersebut telah menerima penyaluran dana program mina padi sebesar Rp43,25 juta dari pemerintah provinsi ke rekening kelompok tani.
Pemerintah provinsi memberikan bantuan dana program mina padi ini hanya kepada dua kelompok tani di daerah itu karena bantuan dari pemerintah ini bersifat stimulus.
Selanjutnya, katanya, kelompok tani melanjutkan aktivitas budidaya ikan dengan tanaman padi di lahan persawahan yang berada dalam kawasan irigasi teknis di daerah itu.
"Budi daya ikan dengan tanaman padi ini harus di lahan persawahan yang berada dalam kawasan irigasi teknis karena kegiatan ini membutuhkan air secara terus menerus," ujarnya.
Ia menyatakan, ada dua lokasi yang cocok untuk pengembangan budidaya ikan dengan tanaman padi, yakni di Kecamatan Selagan Raya dan Kecamatan Lubuk Pinang.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018
"Kita berharap apa yang telah dilakukan oleh kelompok ini menjadi contoh bagi yang lain, karena selain panen padi mereka juga panen ikan, sehingga bisa meningkatkan kesejahteraannya," kata Kepala Seksi Produksi Tanaman Pangan dan Holtikultura pada Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Sugiyanto di Mukomuko, Sabtu.
Sebanyak dua kelompok tani di Kecamatan Selagan Raya yang memiliki lahan seluas masing-masing 10 hektare mendapatkan bantuan program mina padi dari pemerintah provinsi.
Ia menyatakan, dua kelompok tani di wilayah tersebut telah menerima penyaluran dana program mina padi sebesar Rp43,25 juta dari pemerintah provinsi ke rekening kelompok tani.
Pemerintah provinsi memberikan bantuan dana program mina padi ini hanya kepada dua kelompok tani di daerah itu karena bantuan dari pemerintah ini bersifat stimulus.
Selanjutnya, katanya, kelompok tani melanjutkan aktivitas budidaya ikan dengan tanaman padi di lahan persawahan yang berada dalam kawasan irigasi teknis di daerah itu.
"Budi daya ikan dengan tanaman padi ini harus di lahan persawahan yang berada dalam kawasan irigasi teknis karena kegiatan ini membutuhkan air secara terus menerus," ujarnya.
Ia menyatakan, ada dua lokasi yang cocok untuk pengembangan budidaya ikan dengan tanaman padi, yakni di Kecamatan Selagan Raya dan Kecamatan Lubuk Pinang.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018