Mukomuko (Antaranews Bengkulu) – Sebagian perusahaan perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, tidak menyampaikan laporan produksi “Crude Palm Oil” (CPO) kepada Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah setempat.

“Hanya 50 persen perusahaan perkebunan kelapa sawit dari sebanyak 17 perusahaan yang rutin melaporkan produksi CPO ke dinas ini, sisanya tidak pernah melaporkan,” kata  kata Kabid Industri, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Kabupaten Mukomuko Afni Diana di Mukomuko, Senin.

Ia menyatakan, karena hanya sebagian perusahaan perkebunan kelapa sawit di daerah ini yang menyampaikan laporan produksi CPO sehingga instansinya hingga kini belum mempunyai data akurat terkait produksi CPO.

Padahal katanya, pemerintah setempat juga perlu mengetahui data produksi CPO di daerah ini. Data itu tidak hanya dibutuhkan oleh bidang industri saja, bidang perdagangan juga membutuhkan data itu.

Menurutnya, bidang perdagangan membutuhkan data itu agar mereka mengetahui berapa banyak ekspor impor produk seperti salah satunya CPO atau minyak mentah kelapa sawit dari daerah ini.

Selain itu, instansinya membutuhkan data produksi CPO ke perusahaan perkebunan keapa sawit di daerah itu karena data itu juga dibutuhkan oleh pemerintah provinsi setempat.

“Orang dari provinsi pernah ke sini untuk menanyakan data itu, tetapi kami tidak bisa memberikan data produksi CPO karena sebagian perusahaan perkebunan kelapa sawit tidak menyampaikan laporan produksi CPO,” ujarnya.  

Ia menyatakan, instansinya meminta data produksi CPO ke perusahaan perkebunan kelapa sawit di daerah ini guna menjalankan tugas dan fungsi dinas ini sebagaimana diatur dalam dalam Peraturan Kementrian Perndistrian.

Selain itu juga, instansinya meminta data tersebut guna menjalankan aturan sebagaimana telah diatur dalam Undang-undang Nomor 3 tahun 2014 tentang perindustrian.

Ia menyatakan, tidak lama lagi dinas ini akan menerapkan aturan terkait tera ulang seluruh timbangan termasuk timbangan sawit di seluruh perusahaan perkebunan kelapa sawit di daerah ini.

Ia berharap, dengan adanya kegiatan tera ulang timbangan sawit milik perusahaan perkebunan kelapa sawit di daerah ini perusahaan bersedia menyampaikan laporan produksi CPO kepada dinas ini.

Pewarta: Ferri Arianto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018