Jakarta (Antaranews Bengkulu) - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy mengatakan peran aktif keluarga dalam pendidikan anak merupakan suatu keharusan.
"Pendidikan harus dimulai dari keluarga dan orang tua sebagai pendidik utama. Oleh karena itu, peran aktif dan pelibatan orang tua dalam pendidikan anak adalah suatu keharusan," ujar Mendikbud di Jakarta, Kamis.
Untuk itu, lanjut dia, diperlukan dorongan, upaya peningkatan kemampuan, dan contoh-contoh praktik baik.
"Keluarga sebagai salah satu pilar dalam tri sentra pendidikan memiliki peran yang signifikan dalam mendukung keberhasilan pendidikan nasional," tutur Mendikbud.
Oleh karena itu, pihaknya memberikan Apresiasian Keluarga. Penghargaan itu tidak hanya memberikan penghargaan kepada orang tua hebat yang menampilkan figur orang tua atau keluarga yang dinilai berhasil mendidik anak-anak, tetapi juga kepada Sekolah Sahabat Keluarga yang menampilkan praktik baik pelibatan orang tua dalam penyelenggaraan pendidikan. Selain itu, Mendikbud juga memberikan penghargaan kepada pemenang lomba film atau video pendek tentang kiat keluarga dalam mendidik anak (dokumenter), dan video praktik baik yang bersifat info layanan masyarakat, serta pemenang lomba jurnalistik dan blog.
Selain menerima penghargaan, para pemenang lomba dan nominasi juga diberikan berbagai bentuk edukasi pendidikan keluarga oleh pada motivator dan narasumber sesuai dengan kategori penghargaan.
"Dengan diadakannya Apresiasi Pendidikan Keluarga, saya berharap agar dapat tersosialisaskannya pendidikan keluarga di masyarakat, memperluas akses dan pemerataan layanan pendidikan keluarga dalam mewujudkan generasi yang berkarakter dan berbudaya prestasi, serta meningkatnya intensitas pelibatan keluarga dalam pendidikan anak-anak," kata Mendikbud.
Direktur Jenderal PAUD dan Pendidikan Masyarakat Kemendikbud Harris Iskandar berharap agar acara ini menjadi sarana untuk menyebarluaskan pentingnya kemitraan antara orang tua, peserta didik, kepala sekolah, guru, dan pemangku kepentingan lainnya.
"Pendidikan adalah tanggung jawab kita bersama. Oleh karena itu, semua pihak perlu terlibat untuk menyukseskannya," kata Harris.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018
"Pendidikan harus dimulai dari keluarga dan orang tua sebagai pendidik utama. Oleh karena itu, peran aktif dan pelibatan orang tua dalam pendidikan anak adalah suatu keharusan," ujar Mendikbud di Jakarta, Kamis.
Untuk itu, lanjut dia, diperlukan dorongan, upaya peningkatan kemampuan, dan contoh-contoh praktik baik.
"Keluarga sebagai salah satu pilar dalam tri sentra pendidikan memiliki peran yang signifikan dalam mendukung keberhasilan pendidikan nasional," tutur Mendikbud.
Oleh karena itu, pihaknya memberikan Apresiasian Keluarga. Penghargaan itu tidak hanya memberikan penghargaan kepada orang tua hebat yang menampilkan figur orang tua atau keluarga yang dinilai berhasil mendidik anak-anak, tetapi juga kepada Sekolah Sahabat Keluarga yang menampilkan praktik baik pelibatan orang tua dalam penyelenggaraan pendidikan. Selain itu, Mendikbud juga memberikan penghargaan kepada pemenang lomba film atau video pendek tentang kiat keluarga dalam mendidik anak (dokumenter), dan video praktik baik yang bersifat info layanan masyarakat, serta pemenang lomba jurnalistik dan blog.
Selain menerima penghargaan, para pemenang lomba dan nominasi juga diberikan berbagai bentuk edukasi pendidikan keluarga oleh pada motivator dan narasumber sesuai dengan kategori penghargaan.
"Dengan diadakannya Apresiasi Pendidikan Keluarga, saya berharap agar dapat tersosialisaskannya pendidikan keluarga di masyarakat, memperluas akses dan pemerataan layanan pendidikan keluarga dalam mewujudkan generasi yang berkarakter dan berbudaya prestasi, serta meningkatnya intensitas pelibatan keluarga dalam pendidikan anak-anak," kata Mendikbud.
Direktur Jenderal PAUD dan Pendidikan Masyarakat Kemendikbud Harris Iskandar berharap agar acara ini menjadi sarana untuk menyebarluaskan pentingnya kemitraan antara orang tua, peserta didik, kepala sekolah, guru, dan pemangku kepentingan lainnya.
"Pendidikan adalah tanggung jawab kita bersama. Oleh karena itu, semua pihak perlu terlibat untuk menyukseskannya," kata Harris.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018