Mukomuko (Antaranews Bengkulu) –  Salah satu dari 19 paket kegiatan swakelola pembangunan sarana pembangunan di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, terancam batal dilaksanakan pada tahun ini karena akses jalan mengangkut material menuju lokasi rusak parah saat musim hujan sekarang ini. 

“Kelompok tani di Desa Pondok Panjang tidak sanggup melaksanakannya saat musim hujan sekarang ini ini karena jalannya rusak sehingga mereka tidak bisa membawa material ke lokasi,” kata Kabid Prasarana dan Sarana Pertanian Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko Ali Mukhibin di Mukomuko, Rabu.


Ia mengatakan hal itu saat berkonsultasi dengan sekretariat Dinas Pertanian setempat terkait cara pengembalian uang negara yang tidak terserap untuk kegiatan pembangunan sarana pertanian.


Sebanyak 19 kelompok tani yang melaksanakan kegiatan swakelola pembangunan sarana pertanian pada tahun 2018 yang terdiri dari pembangunan embung, dam parit dan pintu air.


Ia menyebutkan, kelompok tani di Desa Pondok Panjang tahun ini mendapatkan bantuan dana sekitar Rp142 juta yang bersumber dari APBN untuk melaksanakan kegiatan pembangunan pintu air.


Ia menyatakan, kelompok tani ini telah mencairkan dana kegiatan swakelola pembangunan sarana pertanian untuk tahap satu sebesar 40 persen, namun mereka belum melaksanakan kegiatan itu.


“Mereka bisa melaksanakan kegiatan itu kalau cuaca musim kemarau, kalau musim hujan sekarang ini jalan menuju lokasi pembangunan tidak bisa dilewati untuk membawa material,” ujarnya.


Kendati demikian, ia menyatakan, pihaknya belum bisa membatalkan sepihak kegiatan itu sebelum ada surat pernyataan tidaksanggupan kelompok tani ini melaksanakan kegiatan tersebut.


Untuk itu, ia mengatakan, pihaknya menunggu surat pernyataan ketidaksanggupannya melaksanakan kegiatan pembangunan pintu air dari kelompok tani di wilayah ini.


Sebanyak 19 kegiatan pembangunan fisik sarana petanian itu tidak dilaksanakan secara kontraktual menggunakan jasa pihak ketiga pengadaan barang dan jasa pemerintah, tetapi secara swakelola.


Sedangkan anggaran pembangunan sebanyak 19 kegiatan swakelola pembangunan sarana pertanian tersebut sebesar Rp2,9 miliar yang bersumber dari dana alokasi khusus tahun ini.

Pewarta: Ferri Arianto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018