Rejang Lebong (Antaranews Bengkulu) - Pejabat Mabes TNI AD saat meninjau kegiatan pembukaan jalan TMMD oleh anggota TNI di Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, mengharapkan pemerintah daerah setempat agar meningkatkannya menjadi jalan permanen.
"Kita sudah koordinasi dengan kepala Dinas PUPR Rejang Lebong, mudah-mudahan tahun depan akan dikeraskan," ujar ketua tim Pengawasan dan Evaluasi TMMD 103 Kodim 0409/Rejang Lebong dari Mabes TNI AD Brigjend Widodo Iryansyah, saat meninjau lokasi TMMD di Kecamatan Padang Ulak Tanding, Sabtu sore.
Jalan yang dibuka dalam program TMMD 103 Kodim 0409/Rejang Lebong tersebut kata dia, sepanjang 6,5 KM dengan lebar delapan meter. Sangat disayangkan jika jalan yang dibuka itu tidak ditindaklanjuti pembangunannya oleh pemerintah daerah sehingga tidak bisa dilewati lagi dan hanya akan menjadi monumen saja.
Dari pertemuannya dengan dua kepala desa yang menjadi lokasi pelaksanaan TMMD yakni Kades Guru Agung, Kecamatan Padang Ulak Tanding dan Kades Pengambang, Kecamatan Sindang Beliti Ulu, di mana masyarakat dari kedua itu berterimakasih kepada TNI karena telah membuka akses jalan tembus sehingga bisa memudahkan transportasi dan pengangkutan hasil bumi.
Dia juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat tiga desa dari dua kecamatan yang menjadi lokasi kegiatan TMMD kali ini, terutama kalangan warga yang telah menghibahkan tanah kebunnya untuk dibuka akses jalan baru, serta bantuan tenaga yang telah disumbangkan masyarakat dari masing-masing desa.
"Selain memudahkan pengangkutan hasil bumi seperti kopi, karet dan hasil bumi lainnya juga meningkatkan produksi, serta penjualannya semakin cepat laku. Kemudian ada beberapa kampung yang terisolir, kini sudah bisa terhubung dengan desa-desa lainnya," kata Perwira Tinggi Staf Khusus Kasad tersebut.
Sementara itu Kepala Dinas PUPR Rejang Lebong, Yusran Fauzi menjelaskan pihaknya akan mengupayakan peningkatan jalan yang dibuka oleh TMMD Kodim 0409/Rejang Lebong itu sehingga bisa nantinhya bisa menjadi jalan aspal.
"Kalau kita lihat tadinya jalannya lebar dan lahannya juga tidak ada permasalahan lagi, kita upayakan untuk ditingkatkan dengan pengerasan, namun pengerjaannya akan dilakukan secara bertahap," ujarnya.
Sedangkan Dandim 0409/Rejang Lebong Letkol Kav Budi Wirman menjelaskan kegiatan TMMD 103 Kodim 0409/Rejang Lebong ini dilaksanakan di Desa Guru Agung, Kecamatan Padang Ulak Tanding dan Desa Jabi serta Pengambang, Kecamatan Sindang Beliti Ilir.
Pada kegiatan TMMD ini diisi dengan kegiatan pembukaan jalan baru sepanjang 6,5 KM, pemasangan gorong-gorong, perbaikan jembatan gantung, pembangunan poskamling dan pengecatan masjid, serta kegiatan non fisik berupa penyuluhan pertanian, hukum dan kesehatan.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018
"Kita sudah koordinasi dengan kepala Dinas PUPR Rejang Lebong, mudah-mudahan tahun depan akan dikeraskan," ujar ketua tim Pengawasan dan Evaluasi TMMD 103 Kodim 0409/Rejang Lebong dari Mabes TNI AD Brigjend Widodo Iryansyah, saat meninjau lokasi TMMD di Kecamatan Padang Ulak Tanding, Sabtu sore.
Jalan yang dibuka dalam program TMMD 103 Kodim 0409/Rejang Lebong tersebut kata dia, sepanjang 6,5 KM dengan lebar delapan meter. Sangat disayangkan jika jalan yang dibuka itu tidak ditindaklanjuti pembangunannya oleh pemerintah daerah sehingga tidak bisa dilewati lagi dan hanya akan menjadi monumen saja.
Dari pertemuannya dengan dua kepala desa yang menjadi lokasi pelaksanaan TMMD yakni Kades Guru Agung, Kecamatan Padang Ulak Tanding dan Kades Pengambang, Kecamatan Sindang Beliti Ulu, di mana masyarakat dari kedua itu berterimakasih kepada TNI karena telah membuka akses jalan tembus sehingga bisa memudahkan transportasi dan pengangkutan hasil bumi.
Dia juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat tiga desa dari dua kecamatan yang menjadi lokasi kegiatan TMMD kali ini, terutama kalangan warga yang telah menghibahkan tanah kebunnya untuk dibuka akses jalan baru, serta bantuan tenaga yang telah disumbangkan masyarakat dari masing-masing desa.
"Selain memudahkan pengangkutan hasil bumi seperti kopi, karet dan hasil bumi lainnya juga meningkatkan produksi, serta penjualannya semakin cepat laku. Kemudian ada beberapa kampung yang terisolir, kini sudah bisa terhubung dengan desa-desa lainnya," kata Perwira Tinggi Staf Khusus Kasad tersebut.
Sementara itu Kepala Dinas PUPR Rejang Lebong, Yusran Fauzi menjelaskan pihaknya akan mengupayakan peningkatan jalan yang dibuka oleh TMMD Kodim 0409/Rejang Lebong itu sehingga bisa nantinhya bisa menjadi jalan aspal.
"Kalau kita lihat tadinya jalannya lebar dan lahannya juga tidak ada permasalahan lagi, kita upayakan untuk ditingkatkan dengan pengerasan, namun pengerjaannya akan dilakukan secara bertahap," ujarnya.
Sedangkan Dandim 0409/Rejang Lebong Letkol Kav Budi Wirman menjelaskan kegiatan TMMD 103 Kodim 0409/Rejang Lebong ini dilaksanakan di Desa Guru Agung, Kecamatan Padang Ulak Tanding dan Desa Jabi serta Pengambang, Kecamatan Sindang Beliti Ilir.
Pada kegiatan TMMD ini diisi dengan kegiatan pembukaan jalan baru sepanjang 6,5 KM, pemasangan gorong-gorong, perbaikan jembatan gantung, pembangunan poskamling dan pengecatan masjid, serta kegiatan non fisik berupa penyuluhan pertanian, hukum dan kesehatan.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018