Bengkulu (Antaranews Bengkulu) - PT Sharp Electronics Indonesia membuka kelas khusus soal keterampilan teknisi alat elektronik produksi perusahaan tersebut di SMKN 2 Kota Bengkulu.

General Manager Customer Satisfaction Division  PT. Sharp Elektronics Indonesia Ronald Huwae, di Bengkulu, Kamis, menyebutkan, bahwa, keterampilan ini sangat dibutuhkan bagi para siswa sebagai persiapan terjun ke dunia kerja.

"Dengan mereka punya keterampilan khusus dan bisa membuka usaha sendiri, dan ini juga menjadi jalur khusus bagi siswa yang ingin bergabung dengan Sharp," kata dia.

Siswa yang memiliki kompetensi  yang bagus menurut dia akan mendapatkan kesempatan bekerja di divisi layanan purna jual produk elektronik Sharp.

Sekitar 500 siswa dari 12 sekolah kejuruan se Indonesia mendapatkan kesempatan merasakan kelas khusus Sharp. Dan sebanyak 70 orangnya bahkan kini telah mendapatkan tempat sebagai karyawan Sharp.

"Kita ada  26 cabang di Indonesia untuk layanan purna jual, siswa yang handal memperbaiki produk akan kita ambil, salah satunya lewat Sharp kelas, ini bocorannya," ucap Ronald.

Sharp menurut dia menilai program kelas lebih tepat daripada menyediakan laboratorium khusus untuk sekolah, sebab literasi dianggap lebih penting sebagai tahap awal pengenalan bagi siswa.

"Setelah mereka memahaminya, nanti mereka bisa mendapatkan pendidikan lanjutan di cabang layanan purna jual kami, namun laboratorium tetap menjadi pertimbangan kami ke depannya," tutur Ronald.

Sementara itu, dari Kepala UPT Pengembangan dan Pendidikan Kejuruan Dikbud Provinsi Bengkulu, Eri Yulian Hidayat, mengharapkan, berbagai perusahaan bisa membuka kelas dan pelajaran khusus di sekolah kejuruan.

"Laboratorium juga sangat penting guna menunjang kompetensi siswa, kita akan coba sediakan itu, dan mengajak perusahaan ikut berpartisipasi, meski sesuai dengan produk mereka," ujarnya.

Pewarta: Boyke ledy watra

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018