Mukomuko (Antaranews Bengkulu) - Pemerintah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, tahun ini menyiapkan dana sekitar Rp1 miliar untuk kegiatan Karya Bakti TNI di daerah ini.
“Dana untuk kegiatan Karya Bakti TNI tahun ini sebesar Rp1 miliar, sama dengan tahun sebelumnya. Anggaran sebesar itu untuk pembangunan jalan dan jembatan di desa terpencil daerah ini,” kata Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Mukomuko Yusup di Mukomuko, Kamis.
Ia menyatakan, berbagai kegiatan pembangunan infrastruktur seperti jalan dan jembatan yang bersumber dari dana kegiatan Karya Bakti TNI ini berdasarkan pengajuan dari pihak Markas Komando Distrik Militer (Makodim).
Selain itu, katanya, instansinya juga masih menunggu usulan penetapan sejumlah desa terpencil di daerah ini yang akan dibangun menggunakan dana Karya Bakti TNI dari Makodim.
Setelah itu, penandatangan nota kesepahaman atau MoU antara pemerintah daerah setempat dengan Makodim terkait dengan pelaksanaan kegiatan pembangunan infrastruktur di daerah ini.
Ia mengatakan, bahwa pembangunan infrastruktur di desa terpencil yang berasal dari dana kegiatan Karya Bakti TNI dilaksanakan secara swakelola oleh pihak Makodim di daerah ini.
Ia menyatakan, dana untuk kegiatan Karya Bakti TNI yang bersumber dari APBD tahun ini merupakan dana hibah dari pemerintah setempat kepada Makodim daerah ini.
Selanjutnya Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang setempat yang memfasilitasi pembangunan infrastruktur di desa terpencil yang bersumber dari dana kegiatan Karya Bakti TNI di daerah ini.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019
“Dana untuk kegiatan Karya Bakti TNI tahun ini sebesar Rp1 miliar, sama dengan tahun sebelumnya. Anggaran sebesar itu untuk pembangunan jalan dan jembatan di desa terpencil daerah ini,” kata Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Mukomuko Yusup di Mukomuko, Kamis.
Ia menyatakan, berbagai kegiatan pembangunan infrastruktur seperti jalan dan jembatan yang bersumber dari dana kegiatan Karya Bakti TNI ini berdasarkan pengajuan dari pihak Markas Komando Distrik Militer (Makodim).
Selain itu, katanya, instansinya juga masih menunggu usulan penetapan sejumlah desa terpencil di daerah ini yang akan dibangun menggunakan dana Karya Bakti TNI dari Makodim.
Setelah itu, penandatangan nota kesepahaman atau MoU antara pemerintah daerah setempat dengan Makodim terkait dengan pelaksanaan kegiatan pembangunan infrastruktur di daerah ini.
Ia mengatakan, bahwa pembangunan infrastruktur di desa terpencil yang berasal dari dana kegiatan Karya Bakti TNI dilaksanakan secara swakelola oleh pihak Makodim di daerah ini.
Ia menyatakan, dana untuk kegiatan Karya Bakti TNI yang bersumber dari APBD tahun ini merupakan dana hibah dari pemerintah setempat kepada Makodim daerah ini.
Selanjutnya Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang setempat yang memfasilitasi pembangunan infrastruktur di desa terpencil yang bersumber dari dana kegiatan Karya Bakti TNI di daerah ini.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019