Rejang Lebong (Antaranews Bengkulu) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, tahun ini akan membangun pelapis tebing di tiga lokasi berbeda.

Kepala BPBD Rejang Lebong, Basuki di Pemkab Rejang Lebong, Senin, mengatakan pelapis tebing ini akan dibangun menggunakan dana dekonstrasi 2019.

"Pelapis tebing ini akan dibangun di tiga lokasi yakni di Kelurahan Padang Ulak Tanding, Desa Belumai dan Desa Lubuk Mumpo, Kecamatan Kota Padang," ujarnya.

Ketiga lokasi yang akan dibangun pelapis tebing ini, kata dia, merupakan lokasi terdampak bencana tanah longsor sejak beberapa tahun belakangan dan baru bisa direalisasikan tahun ini.

Pelapis tebing yang akan dibangun pada tiga lokasi itu, berada di jalan kabupaten yang jika tidak segera dibangun akan mengancam jalan tersebut.

Sementara itu, cuaca ekstrem yang melanda Tanah Air belakangan, kata Basuki, harus diwaspadai oleh masyarakat Bengkulu khususnya Rejang Lebong karena juga berpotensi terjadi di wilayah itu.

"Prediksi dari BMKG pada tanggal 27 sampai 30 Januari nanti akan terjadi hujan lebat disertai angin kencang, ini harus diwaspadai karena bisa terjadi puting beliung," katanya menambahkan.

Adanya cuaca ekstrem ini harus diwaspadai masyarakat Kabupaten Rejang Lebong karena bisa menyebabkan terjadinya potensi tanah longsor, banjir maupun angin puting beliung.

Pewarta: Nur Muhamad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019