Bengkulu (ANTARA Bengkulu) - Gelombang laut di perairan Bengkulu diprakirakan mencapai tiga meter, lebih rendah dari sebelumnya yang mencapai 3,5 meter.

Prakiraan gelombang laut tiga meter itu, juga terjadi di perairan Enggano dan barat Bengkulu, kata analis Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Fatmawati Soekarno Bengkulu, Rosyidah, di Bengkulu, Sabtu.

Sesuai prakiraan itu, angin di perairan Bengkulu, kata dia, berpeluang bertiup dari arah timur hingga selatan dengan kecepatan berkisar 8-20 knot. Sedangkan angin di perairan Enggano berpeluang bertiup dari arah tenggara hingga selatan dengan kecepatan antara 10-20 knot. Angin di perairan Samudra Hindia barat Bengkulu bertiup juga dari arah tenggara hingga selatan, dengan kecepatan berkisar 12-22 knot.

Dia mengemukakan, pada peringatan dini BMKG menyebutkan gelombang laut tinggi tiga meter itu juga terjadi perairan Aceh, perairan Sumatera Barat, perairan Mentawai, perairan Lampung, hingga perairan Banten.

Berdasarkan citra satelit cuaca terlihat daerah liputan awan dan hujan berada di wilayah Aceh, Sumatera Utara, Nias, perairan Nias, sebagian Sumatera Barat, dan perairan Kepulauan Mentawai.
Angin di wilayah Bengkulu pada umumnya bertiup dari arah timur hingga selatan, dengan kecepatan 8-36 km/jam atau 5-20 knot.

Rosyidah juga memprakirakan, cuaca di wilayah Bengkulu 12 jam ke depan sebagian besar berawan, antara lain terjadi di wilayah Kabupaten Bengkulu Selatan dan Kota Bengkulu, dengan suhu udara berkisar 22-32 derajat Celcius dan kelembaban antara 56-95 persen. Namun pada empat daerah, antara lain Mukomuko, Rejang Lebong, dan Kepahiang berpeluang hujan ringan, suhu udaranya antara 20-30 derajat Celcius dan kelembaban antara 62-96 persen, ujar dia pula.(Z005)

Pewarta:

Editor : Rangga Pandu Asmara Jingga


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2012