Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, tahun ini batal melaksanakan kegiatan pembelian dua unit alat mesin pertanian (Alsintan) berupa “Resmilling mobile” untuk memberikan pelayanan penggilingan padi keliling desa di daerah ini karena tidak adanya spesifikasi teknis alat tersebut.
“Kami batal membeli mesin penggilingan padi ini karena tidak adanya spesifikasi teknis alat mesin pertanian ini," kata Kabid Prasarana dan Sarana Pertanian Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Ali Mukhibin di Mukomuko, Jumat.
Baca juga: DKP Mukomuko berharap 610 nelayan dapat bantuan asuransi
Pemerintah setempat tahun ini mengalokasikan dana dalam APBD untuk membeli alsintan dua unit "Resmilling mobile" atau alat mesin penggilingan padi keliling untuk kelompok tani di daerah ini.
Ia menyebutkan, pemerintah menyediakan dana alokasi umum (DAU) dalam APBD tahun ini untuk proyek pengadaan satu unit alat dan mesin penggilingan padi atau resmilling mobile sebesar Rp60 juta.
Ia menyatakan, pihaknya batal melaksanakan kegiatan ini karena takut kegiatan yang tidak adanya spesifikasi teknis melanggar aturan, jika tidak ada spesifikasi teknis “Resmilling mobile” ini, maka suku cadang alat mesin pertanian tersebut juga tidak ada.
Baca juga: KKP gelar operasi gabungan di laut Mukomuko
Selain itu, ia menyatakan instansinya hingga kini belum mengetahui ada atau tidak pabrik yang khusus membuat resmilling mobile ini sekaligus menyediakan suku cadang untuk mesin penggillingan padi keliling.
Ia menyatakan, sepengetahuannya resmilling mobile yang ada di sejumlah wilayah daerah ini merupakan mobil yang dirakit sehingga menjadi mobil penggilingan padi keliling.
Menurutnya, kalau memang tidak ada spesifikasi teknis alsintan ini maka tidak hanya pengadaan resmilling mobile di daerah ini yang batal dilaksanakan tahun ini pembelian alsintan lain.
Ia mengatakan, karena instansinya batal melaksanakan kegiatan pembelian mesin penggilingan padi keliling tahun ini sehingga anggaran untuk pembelian dikembalikan ke kas daerah.
Baca juga: Dinsos Mukomuko usulkan calon penerima bantuan kesehatan
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019
“Kami batal membeli mesin penggilingan padi ini karena tidak adanya spesifikasi teknis alat mesin pertanian ini," kata Kabid Prasarana dan Sarana Pertanian Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Ali Mukhibin di Mukomuko, Jumat.
Baca juga: DKP Mukomuko berharap 610 nelayan dapat bantuan asuransi
Pemerintah setempat tahun ini mengalokasikan dana dalam APBD untuk membeli alsintan dua unit "Resmilling mobile" atau alat mesin penggilingan padi keliling untuk kelompok tani di daerah ini.
Ia menyebutkan, pemerintah menyediakan dana alokasi umum (DAU) dalam APBD tahun ini untuk proyek pengadaan satu unit alat dan mesin penggilingan padi atau resmilling mobile sebesar Rp60 juta.
Ia menyatakan, pihaknya batal melaksanakan kegiatan ini karena takut kegiatan yang tidak adanya spesifikasi teknis melanggar aturan, jika tidak ada spesifikasi teknis “Resmilling mobile” ini, maka suku cadang alat mesin pertanian tersebut juga tidak ada.
Baca juga: KKP gelar operasi gabungan di laut Mukomuko
Selain itu, ia menyatakan instansinya hingga kini belum mengetahui ada atau tidak pabrik yang khusus membuat resmilling mobile ini sekaligus menyediakan suku cadang untuk mesin penggillingan padi keliling.
Ia menyatakan, sepengetahuannya resmilling mobile yang ada di sejumlah wilayah daerah ini merupakan mobil yang dirakit sehingga menjadi mobil penggilingan padi keliling.
Menurutnya, kalau memang tidak ada spesifikasi teknis alsintan ini maka tidak hanya pengadaan resmilling mobile di daerah ini yang batal dilaksanakan tahun ini pembelian alsintan lain.
Ia mengatakan, karena instansinya batal melaksanakan kegiatan pembelian mesin penggilingan padi keliling tahun ini sehingga anggaran untuk pembelian dikembalikan ke kas daerah.
Baca juga: Dinsos Mukomuko usulkan calon penerima bantuan kesehatan
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019