Nusa Dua (ANTARA Bengkulu) - Kegiatan Nusa Dua Fiesta (NDF) ke-15 tahun diawali dengan parade seni dan budaya iring-iringan "ogoh-ogoh" Kebo Iwa yang diikuti oleh hotel di objek wisata internasional tersebut.
"Parade itu diawali dengan pawai ogoh-ogoh (boneka raksasa) Kebo Iwa yang diiringi gamelan gong baleganjur. Ogoh-ogoh tersebut merupakan ikon Nusa Dua Fiesta," kata Ketua Umum Panitia NDF ke-15 Tahun 2012 Ida Bagus Abdhi di Nusa Dua, Bali, Jumat.
Ia mengatakan, parade seni budaya tersebut akan di mulai pukul 16.00 Wita, yang didukung ribuan seniman dari Desa Adat Bualu, Tanjung Benoa Kabupaten Badung, termasuk juga seniman dari kabupaten lain di Bali.
"Ajang seni ini akan berlangsung selama empat hari hingga Senin (5/11) di Pulau Pininsula Kawasan BTDC Nusa Dua," ucapnya.
Selama kegiatan tersebut, kata dia, akan ditampilkan berbagai kesenian tradisional daerah Bali dan beberapa daerah di Tanah Air, termasuk juga kesenian modern serta musik dunia.
Ida Bagus Abdhi menjelaskan, kegiatan tersebut antara lain seni budaya tradisional Bali, Indonesia Musik Expo (IMEX), Bali Culinary Challenger, Science Film Festival, Save Nusa Dua Coral reef, Underwater Photo Exhibition, Fun Bike, Sustainable Art Performance.
Ia mengatakan, pada penampilan musik dunia mengkolaborasikan antara musik tradisional dengan modern diselenggarakan bekerja sama dengan musikolog Franki, yang telah sukses menangani ajang musik berskala nasional maupun internasional, seperti Tembang Harmony bersama Fariz RM, Dwiki Dharmawan, Iwan Hasan dan lainnya.
"Untuk penampilan musik dari daerah adalah Modero (Sulawesi Tengah), Nymphea (Bali), Ayu Laksmi dan Svara Semesta (Bali) serta DJ Nino Live (Jakarta)," ujarnya.
Sedangkan musisi internasional, lanjut dia, yang tampil adalah Kevin Brigg Feats Ka Mau (Amerika Serikat), Ron Reeves (Australia), Kailash Kokopelli (Switzerland), Clio Karabellias (Yunani), dan Anallo Capuano (Italia).
"Selain itu juga tampil musisi dari Afrika yakni Supa Kalulu dan Pejman (Iran) yang akan dipandu oleh Leonardo Pavkovic (musik promotor) dari New York," kata Ida Bagus Abdhi. (ant)
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2012
"Parade itu diawali dengan pawai ogoh-ogoh (boneka raksasa) Kebo Iwa yang diiringi gamelan gong baleganjur. Ogoh-ogoh tersebut merupakan ikon Nusa Dua Fiesta," kata Ketua Umum Panitia NDF ke-15 Tahun 2012 Ida Bagus Abdhi di Nusa Dua, Bali, Jumat.
Ia mengatakan, parade seni budaya tersebut akan di mulai pukul 16.00 Wita, yang didukung ribuan seniman dari Desa Adat Bualu, Tanjung Benoa Kabupaten Badung, termasuk juga seniman dari kabupaten lain di Bali.
"Ajang seni ini akan berlangsung selama empat hari hingga Senin (5/11) di Pulau Pininsula Kawasan BTDC Nusa Dua," ucapnya.
Selama kegiatan tersebut, kata dia, akan ditampilkan berbagai kesenian tradisional daerah Bali dan beberapa daerah di Tanah Air, termasuk juga kesenian modern serta musik dunia.
Ida Bagus Abdhi menjelaskan, kegiatan tersebut antara lain seni budaya tradisional Bali, Indonesia Musik Expo (IMEX), Bali Culinary Challenger, Science Film Festival, Save Nusa Dua Coral reef, Underwater Photo Exhibition, Fun Bike, Sustainable Art Performance.
Ia mengatakan, pada penampilan musik dunia mengkolaborasikan antara musik tradisional dengan modern diselenggarakan bekerja sama dengan musikolog Franki, yang telah sukses menangani ajang musik berskala nasional maupun internasional, seperti Tembang Harmony bersama Fariz RM, Dwiki Dharmawan, Iwan Hasan dan lainnya.
"Untuk penampilan musik dari daerah adalah Modero (Sulawesi Tengah), Nymphea (Bali), Ayu Laksmi dan Svara Semesta (Bali) serta DJ Nino Live (Jakarta)," ujarnya.
Sedangkan musisi internasional, lanjut dia, yang tampil adalah Kevin Brigg Feats Ka Mau (Amerika Serikat), Ron Reeves (Australia), Kailash Kokopelli (Switzerland), Clio Karabellias (Yunani), dan Anallo Capuano (Italia).
"Selain itu juga tampil musisi dari Afrika yakni Supa Kalulu dan Pejman (Iran) yang akan dipandu oleh Leonardo Pavkovic (musik promotor) dari New York," kata Ida Bagus Abdhi. (ant)
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2012