“Rencananya normalisasi drainase di lahan plasma Desa Ujung Padang, Kecamatan Kota Mukomuko sepanjang 1.500 meter atau 1,5 kilometer,” kata Kabid Sumber Daya Alam Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Mukomuko Sunaji dalam keterangannya di Mukomuko, Kamis.
Ia mengatakan hal itu terkait dengan rencana kegiatan bidang sumber daya air di APBD perubahan tahun ini yakni salah satunya melakukan normalisasi drainase lahan plasma Desa Ujung Padang.
Ia menyatakan, bahwa kegiatan normalisasi drainase lahan plasma Desa Ujung Padang yang ada di instansi ini merupakan salah satu aspirasi dewan di APBD perubahan tahun ini.
Kendati demikian, ia menyatakan, instansinya belum bisa memastikan kegiatan normalisasi drainase lahan plasma Desa Ujung Padang masih masuk dalam APBD perubahan tahun ini.
Karena setelah pengesahan APBD perubahan tahun ini, proses selanjutnya adalah penilaian APBD perubahan tersebut oleh Gubernur Bengkulu.
Ia menyatakan, kegiatan normalisasi drainase ini bertujuan untuk pengeringan lahan gambut yang terlantar agar menjadi lahan produktif dan bisa ditanami tanaman perkebunan.
Menurutnya, tidak seperti sekarang ini masih banyak lahan gambut di lokasi tersebut yang belum dimanfaatkan secara maksimal sehingga lahan tersebut menjadi lahan terlantar.
Ia menjelaskan, kegiatan normalisasi drainase lahan plasma di wilayah ini tetap menggunakan jasa pihak ketiga atau kontraktor pengadaan barang dan jasa pemerintah untuk melaksanakannya.
“Alokasi dana untuk kegiatan ini sebesar Rp150 juta sehingga pelaksanaannya menggunakan pihak ketiga dan sistem pelelangannya langsung tanpa tender,” ujarnya pula.
Ia menjelaskan, pihak ketiga menggunakan alat berat untuk melakukan normalisasi drainase sepanjang 1.500 meter di lahan plasma Desa Ujung Padang ini.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019